Pistol yang Digunakan Penculik Bu Santi Antapani Bandung Diduga Mainan

10 Desember 2024 16:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, di Polrestabes Bandung, pada Selasa (19/12). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, di Polrestabes Bandung, pada Selasa (19/12). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
ADVERTISEMENT
Polisi telah menangkap empat orang terduga pelaku penculikan Santi (49 tahun), warga asal Antapani, Kota Bandung pada Selasa (10/12). Dalam aksi para pelaku yang terekam CCTV, terlihat Santi ditodong oleh benda yang diduga senjata api sebelum diculik di depan rumahnya.
ADVERTISEMENT
Hasil pemeriksaan awal, senjata api itu merupakan senjata api mainan. Hal tersebut terungkap dalam keterangan tertulis Kapolrestabes Kota Bandung, Kombes Pol Budi Sartono, kepada wartawan soal kronologi kejadian.
“Pelapor (anak korban) melihat bahwa ibunya dibawa oleh dua orang laki-laki memaksa masuk ke dalam mobil pelaku, dengan menodongkan senjata api mainan,” katanya Selasa (10/12).
Empat orang penculik Santi warga asal Antapani Bandung saat digelandang di Polrestabes Bandung, Selasa (10/12). Foto: Robby Bouceu/kumparan
Meski begitu, Budi Sartono menyebut masih akan melakukan pemeriksaan terhadap senjata api tersebut.
“Ini masih kita cek apakah benar itu senjata mainan atau memang senjata beneran,” kata Budi.
Dari empat terduga pelaku penculikan yang diamankan yakni AS, T, H dan DAS, Budi menyampaikan DAS lah yang menodongkan senjata api mainan itu ke korban.
“Membawa senjata api mainan kemudian menodongkan kepada korban menarik dan memaksa korban untuk masuk ke dalam kendaraan,” katanya.
Empat orang penculik Santi warga asal Antapani Bandung saat digelandang di Polrestabes Bandung, Selasa (10/12). Foto: Robby Bouceu/kumparan
DAS juga disebut sebagai otak dari aksi penculikan tersebut. Dia mengajak tiga tersangka lainnya dengan dalih menagih utang ke korban dengan menjanjikan uang.
ADVERTISEMENT
"Diajak tersangka DAS untuk menagih utang ke rumah korban dengan diiming-imingi mendapat uang," kata Budi.
Adapun motif DAS, disebut Budi karena sakit hati. Dia mengatakan pihaknya masih lakukan pendalaman terkait hal ini.
“Memang dibilang (tersangka) motifnya adalah sakit hati. Nah, sakit hatinya karena apa? Ini yang perlu kita dalami,”