Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Pj Gubernur Jateng Minta Maaf Usai Ajudannya Tarik Wartawan hingga Terjengkang
26 September 2024 13:17 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Seorang wartawan media online nasional di Kota Semarang bernama Wisnu Kusuma (30) diduga mendapat perlakuan kasar ajudan Pj Gubernur Jawa Tengah Komjen Polisi Purnawirawan Nana Sudjana.
ADVERTISEMENT
Wartawan tersebut ditarik hingga terjatuh oleh ajudan saat sesi wawancara.
Momen tersebut terjadi saat Wisnu dan sejumlah awak media melakukan sesi doorstop di depan ballrom Rama Shinta di Hotel Patra Jasa. Wisnu yang saat itu sedang berdiri di anak tangga tiba-tiba ditarik kakinya oleh ajudan Nana. Ia pun kemudian terjengkang ke belakang.
Wisnu mengatakan, saat itu ia sedang meminta tanggapan terkait viralnya momen salaman Nana dengan Andika Perkasa dan kasus perundungan PPDS Undip. Namun kaki kirinya tiba-tiba ditarik oleh ajudan tersebut.
"Saya lagi nanya biasa, terus tiba tiba kaki kiri saya ditarik, saya sampai jatuh terjengkang karena posisinya lagi berdiri di tangga. Itu lumayan tinggi," ujar Wisnu, Kamis (26/9).
Akibat peristiwa itu, kaki kiri dan bahu kirinya terasa amat sakit. Apalagi paha kirinya masih terpasang pen.
ADVERTISEMENT
"Sakit banget di kaki dan bahu, soalnya ada pennya. Ini juga jalannya masih pincang sulit kan," jelas dia.
Wisnu mengaku, Pj Nana langsung meminta maaf namun langsung berlalu masuk ke mobilnya.
"Pj memang minta maaf, tapi ya sudah gitu saja langsung minta maaf," aku Wisnu.
Ajudan tersebut juga awalnya tidak mau meminta maaf. Namun ia akhirnya meminta maaf setelah diteriaki awak media.
Nana sempat menyaksikan insiden tersebut. Dia lalu meminta maaf atas perilaku ajudannya itu.
"Kami minta maaf," ujar Nana singkat sambil masuk ke dalam mobilnya.