Pj Gubernur Sumut Hassanudin: Tak Ada Vacuum of Power, Saya Akan Lanjutkan

Edy Rahmayadi (kiri) bersalaman dengan Hassanudin, Selasa (5/9/2023). Foto: Fransisco Carolio/ANTARA FOTO

Penjabat (Pj) Gubernur Sumut Hassanudin memimpin apel pertama kalinya usai dilantik di Kantor Gubernur Sumut, pada Rabu (6/9).

Dalam arahannya, Hassanudin mengatakan bahwa dirinya telah menerima memori jabatan tertulis oleh mantan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi; dan wakilnya, Musa Rajekshah. Hassanudin mengaku bakal segera mempelajari laporan tersebut.

“Saya sudah mendapat laporan dari Pak Sekda, dan mengikuti perkembangan situasi. Saya berkeyakinan apa pun yang sudah dikerjakan, serta sudah berjalan, tidak ada istilah vacuum of power. Saya akan melanjutkan dan meneruskan,” kata Hassanudin dalam keterangannya yang diterima kumparan.

Hassanudin mengatakan untuk mencapai hasil yang maksimal dalam menjalankan program kerja di Sumut, dia berharap ASN dapat memberikan kontribusi yang maksimal sesuai dengan fungsi dan tugasnya masing-masing.

“Kita memilih sebagai ASN melalui berbagi jalur, mari kita bekerja bersama, apa yang perlu kita sempurnakan, kita tata bersama-sama,” ujarnya.

Disampaikannya juga, dirinya dulu pernah berdinas di Kodam I BB dan menjadi mitra Pemprov Sumut. Untuk itu, dia merasa terhormat dipilih menjadi bagian dari Pemprov Sumut.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, resmi melantik 9 Penjabat (Pj) Gubernur untuk mengisi kekosongan kepala daerah pada Selasa (5/9) kemarin.

Salah satu yang dilantik adalah Pj Gubernur Sumut Mayjen TNI (Purn) Hassanudin.