Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
PKB Belum Deal Gabung Pemerintahan Prabowo, Cak Imin Minta Waktu Berproses
4 Mei 2024 11:19 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Ketua DPP PKB Daniel Johan menyebut partainya belum memastikan akan gabung dengan pemerintahan baru di bawah Prabowo atau tidak. Saat ini, PKB sedang berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait sebelum menentukan pilihan.
ADVERTISEMENT
Menurut Daniel, Ketum PKB Muhaimin Iskandar dan Presiden terpilih RI Prabowo Subianto yang juga Ketum Partai Gerinda belum mencapai deal politik terkait pemerintahan 2024 sampai 2029.
"Belum ada urusan deal-dealan (Cak Imin dan Prabowo), belum ada, kok," kata Daniel dalam diskusi Trijaya bertajuk 'Demokrasi Tanpa Oposisi', Sabtu (4/5).
"Kita mohon izin, mohon waktu, ya, karena saat ini, DPP, Cak Imin berkomunikasi dengan seluruh pihak untuk mendapatkan masukan, bahkan sekarang lagi keliling di Indonesia ini beberapa daerah untuk menemukan para tokoh, sepuh, dan mudah-mudahan pada momentum yang tepat nanti itu bisa semakin jelas," tambah dia.
Dia menuturkan PKB masih memerlukan proses untuk menentukan arah politik ke depan. Namun, Daniel mengatakan PKB memiliki semangat yang sama dengan Prabowo dalam membangun bangsa ke depan.
ADVERTISEMENT
"Lagi berproses (bergabung). Dari semangat, sih, sudah sama-sama welcome, meskipun kita belum bahas begitu detail. Mungkin juga pak Prabowo butuh waktu, kan, untuk berkomunikasi dengan koalisi 02, ya. Jadi, ya, kita saling memberikan waktu untuk saling mematangkan mana yang terbaik nanti," ucap Daniel.
Terkait respons arus bawah partai, Daniel menambahkan juga belum ada perdebatan yang terjadi menanggapi rencana PKB bergabung ke koalisi Prabowo.
"Belum ada perdebatan lah (di arus bawah), justru itu yang harus kita cari yang terbaik lah. Karena bagaimana pun berbagai masukan yang ada, masing-masing punya positif punya negatif," katanya.
Daniel melanjutkan, PKB sedang mempertimbangkan berbagai aspek sebelum memutuskan bergabung ke koalisi Prabowo.
"Bergabung (ke Prabowo) punya positif banyak, punya negatifnya. Di luar pun ada positif, ada baiknya. Nah kita lihat nanti yang paling memberikan kebaikan untuk rakyat banyak dan kehidupan bangsa nanti," tandas Daniel.
ADVERTISEMENT