Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
ADVERTISEMENT
Sejumlah tokoh yang digadang menjadi calon menteri periode 2019-2024 menyambangi Istana Negara untuk bertemu Presiden Jokowi. Dua di antaranya adalah politikus PKB Ida Fauziyah dan Abdul Halim Iskandar, Selasa (21/10).
ADVERTISEMENT
Wasekjen PKB Syaiful Huda enggan membeberkan siapa saja kandidat menteri dari partainya yang diundang. Dia meminta publik menunggu pengumuman resmi dari Jokowi pada Rabu (22/10).
"Sudah mulai Mba Ida. Sebentar lagi ada yang datang lagi (Halim)," kata Syaiful kepada kumparan.
Meski tak menyebutkan siapa saja kadernya yang dipanggil Jokowi, namun Syaiful memastikan PKB mendapat jatah lebih dari satu kursi di kabinet Jokowi-Ma'ruf.
"Dimungkinkan dapat tiga kursi," katanya.
Legislator asal Jawa Barat itu menegaskan, PKB akan fokus dalam isu pendidikan hingga keagamaan dalam pemerintahan lima tahun ke depan. Syaiful berharap, pos kementerian untuk PKB selaras dengan visi misi PKB.
"Lima tahun tahun ke depan, PKB sebagaimana visi ketua Umum Gus AMI (Muhaimin Iskandar), akan concern di isu pendidikan, UMKM dan ekonomi desa, dakwah sosial keagamaan. Semoga selaras dengan pos kabinet," tuturnya.
Ida sebelumnya tiba di Istana sekitar pukul 12.50 WIB. Mengenakan kemeja dan jilbab berwarna putih, Ida mengaku tak tahu posisi apa yang ditawarkan Jokowi kepadanya.
ADVERTISEMENT
Namun Ida juga mengaku, namanya disodorkan ke Jokowi oleh Ketum PKB Muhaimin Iskandar.
Pukul 13.50 WIB, kader PKB lainnya, Abdul Halim Iskandar, merapat ke Istana. Dengan balutan kemeja putihnya, kakak Cak Imin itu belum bisa berkomentar banyak.
"Dihubungi tadi malam," tuturnya.
Sebelumnya, selain Ida dan Abdul Halim, nama kader PKB Hanif Dakhiri dan Eko Putro Sandjojo juga disebut-sebut akan kembali menduduki jabatan menteri. Namun, PKB belum memberikan keterangan lebih detail.