PKB Sudah Komunikasi dengan Anies untuk Pilkada Jakarta, Keputusan Akhir Juli

29 Mei 2024 16:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar. Foto: Akbar Maulana/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar. Foto: Akbar Maulana/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua Desk Pilkada PKB, Abdul Halim Iskandar, mengungkapkan bahwa PKB sudah mulai menjalin komunikasi dengan Anies Baswedan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta.
ADVERTISEMENT
Ia menyebut komunikasi dibangun langsung oleh tim Pilkada yang diketuai olehnya.
“Kami sedang melakukan pendalaman dan diskusi-diskusi dengan Pak Anies Baswedan,” kata Halim kepada wartawan di DPP PKB, Jakarta, Rabu (29/5).
Sementara itu, Menteri Desa itu menyebut bahwa memang nama bakal calon untuk tingkat provinsi belum final. Komunikasi lintas partai politik masih dilakukan.
“Batas waktu tentu kami mengukur pada kondisi elektabilitas kalau dari timeline kira-kira akhir Juli,” ujarnya.
Calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan (kiri) bersama Muhaimin Iskandar menjawab pertanyaan wartawan saat tiba untuk menghadiri rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden terpilih. Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
“Kalau akhir Juli kami sudah melihat elektabilitas kira-kira ini akan menang, jadi mungkin akhir Juli baru akan kami putuskan,” imbuhnya.
Sebelumnya, Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) senang mantan pasangannya di Pilpres 2024 Anies Baswedan diusung oleh DPW PKS Jakarta untuk kembali maju Pilkada Jakarta 2024.
ADVERTISEMENT
“Kalau saya pribadi senang sekali kalau Anies diusung. Itu memang menjadi bagian dari kebersamaan,” kata Cak Imin saat ditemui di kompleks parlemen, Selasa (28/5).
Usai bekerja sama dalam Koalisi Perubahan, PKB dan PKS kembali sepakat untuk bekerja sama di Pilkada Serentak,
Namun, Cak Imin mengaku partainya belum menentukan sikap apakah akan kembali bergabung dalam koalisi mengusung Anies dengan PKS di Pilkada Jakarta atau tidak.