PKB Usulkan Mbah Cholil dan KH Bisri Syansuri Diberi Gelar Pahlawan Nasional

11 Februari 2021 2:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Marwan Dasopang. Foto: Twitter/@PkbDasopang
zoom-in-whitePerbesar
Marwan Dasopang. Foto: Twitter/@PkbDasopang
ADVERTISEMENT
Fraksi PKB DPR meminta Kementerian Sosial menindaklanjuti usulan gelar pahlawan nasional bagi KH Muhammad Cholil dan KH Bisri Syansuri.
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua Fraksi PKB di DPR, Marwan Dasopang, menilai dua sosok itu memenuhi persyaratan untuk mendapatkan gelar Pahlawan Nasional atas pengabdiannya kepada bangsa dan negara.
Menurut Marwan, Kemensos wajib memprioritaskan KH Muhammad Cholil dan KH Bisri Syansuri menjadi Pahlawan Nasional di 2021.
“KH Muhammad Cholil atau lebih dikenal dengan sebutan Mbah Cholil Bangkalan dan KH Bisri Syansuri dinilai pantas menyandang gelar Pahlawan Nasional. Bahkan tahapan pengusulan Syaikhona Cholil dan KH Bisri Syansuri sebagai pahlawan nasional telah diajukan ke instansi pemerintah daerah," kata Marwan, Rabu (10/2)
"Maka kami mendesak agar hal itu segera ditindaklanjuti di tingkat pemerintah pusat,” tambahnya.
Syaikhona Kholil. Foto: Dok. Istimewa
Dijelaskan Marwan, Mbah Cholil dikenal sebagai guru dari ulama-ulama besar di nusantara seperti KH Hasyim Asyari pendiri Nahdlatul Ulama (NU) dan KH Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah.
ADVERTISEMENT
Selain itu, lanjut Marwan, Mbah Cholil juga aktif memberikan dukungan moral bagi perjuangan para santri-santrinya dalam melawan penjajahan Belanda.
“Bahkan ada sebagian kesaksian jika Bung Karno juga pernah sowan kepada Syaikhona Cholil untuk mendapatkan restu dalam perjuangan menggalang kekuatan melawan Belanda,” papar Wakil Ketua Komisi VIII DPR itu.
KH Bisri Syansuri. Foto: Dok. Istimewa
Sementara KH Bisri Syansuri, kata Marwan, juga telah banyak berkontribusi bagi perjalanan Indonesia. Mbah Bisri yang mendirikan Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar Jombang itu aktif dalam perlawanan terhadap penjajah sebagai Komandan Markas Besar Ulama.
"Mbah Bisri juga mempunyai kontribusi besar dalam pendidikan Indonesia di mana kakek dari Gus Abdul Muhaimin Iskandar tersebut merupakan kiai pertama yang mendirikan pesantren khusus perempuan. Kiprah dan kontribusi Mbah Bisri tentu tidak diragukan lagi serta layak mendapat gelar Pahlawan Nasional,” beber Marwan.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Marwan menegaskan, pihaknya segera bertemu dengan Kemensos sebagai mitra Komisi VIII untuk membicarakan usulan Mbah Cholil Bangkalan dan Mbah Bisri Syansuri sebagai Pahlawan Nasional.
Dia berharap agar persoalan teknis administratif pengajuan pahlawan nasional bagi dua tokoh besar tersebut bisa segera diselesaikan.
“Kami yakin tokoh-tokoh tersebut tidak ingin dipuja sebagai pahlawan, namun sebagai bangsa besar kita tentu ingin mengabadikan jasa-jasa Syaikhona Cholil dan Mbah Bisri Syansuri sebagai Pahlawan Nasional,” pungkas Marwan.