PKS: Gubernur Jakarta Tak Harus Kader Kami

Ilustrasi bendera PKS. Foto: Ika Hilal/Shutterstock

PKS menyampaikan sedikit persiapan partainya dalam Pilgub Jakarta 2024. Mereka membeberkan, salah satu kondisi bagi calon yang akan diusungnya.

"Buat PKS, bukanlah harus selalu dari kader PKS. Kita berpegang pada platform, cita-cita berpegang pada bernegara. Siapa saja yang bisa menjalankan platform silakan jadi Gubernur DKI Jakarta, siapa saja," ujar Ketua DPW PKS DKI Jakarta Khoiruddin saat dijumpai di NasDem Tower, Jumat (14/3).

Khoiruddin menjelaskan, partainya tengah menggodok nama yang akan diusung di Jakarta. Meski belum jelas waktunya, dia mengaku akan diumumkan setelah pengumuman Pilpres pada 20 Maret 2024.

"Jadi kita membuka diri, yang pasti kita godok orangnya. Insyaallah kita umumkan pada waktunya setelah pengumuman pemilu dilakukan oleh KPU," tuturnya.

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu memberikan suaranya di Pemilu 2024. Foto: Dok. Istimewa

Khoiruddin percaya diri bisa menggaet suara yang sama untuk pemilihan gubernur setelah melihat perolehan suara partainya di Pemilu 2024.

Meski, belum resmi, dia meyakini PKS akan menguasai Jakarta di Pilkada, sama seperti di Pemilu.

"Kebetulan PKS dapat amanah dari warga Jakarta jadi pemenang. Dengan 18 kursi kita akan sekuat tenaga akan untuk in line dengan gubernurnya. Menang legislatif menang gubernur. Sehingga perubahan Jakarta akan semakin mudah, karena eksekutif, legislatif insyaallah akan kita kuasai bersama," tutupnya.

Di NasDem Tower, Khoiruddin ditemani dengan Sekjennya Aboe Bakar Al Habsyi, bertemu dengan DPW NasDem Wibi Ardino lengkap dengan Sekjennya Hermawi Taslim, serta Sekjen PKB M Hasanuddin Wahid. Mereka semua membahas sikap Koalisi Perubahan yang akan serius bertahan hingga Pilkada 2024.