PKS Punya Gaya Sendiri Sosialisasikan Anies: Bukan Safari, Gerilya di Podcast

27 Februari 2023 10:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bakal Calon Presiden 2024-2029 yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anies Baswedan menyanyikan lagu mars PKS saat rapat kerja nasional (rakernas) PKS 2023 di Jakarta, Jumat (24/2/2023). Foto: Asprilla Dwi Adha/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Bakal Calon Presiden 2024-2029 yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anies Baswedan menyanyikan lagu mars PKS saat rapat kerja nasional (rakernas) PKS 2023 di Jakarta, Jumat (24/2/2023). Foto: Asprilla Dwi Adha/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Koalisi Perubahan terdiri dari PKS, NasDem, dan Demokrat, sudah menyatakan dukungannya ke Anies Baswedan sebagai capres di 2024. Teranyar, PKS yang mendeklarasikan Anies secara resmi pada Jumat (24/2).
ADVERTISEMENT
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut, parpolnya akan membantu menyosialisasikan Anies dengan maksimal. Namun dengan gaya sendiri, berbeda dengan koleganya di koalisi Nasdem, yang aktif safari ajak Anies keliling Indonesia.
"Dengan revolusi informasi dan semua, walaupun lambat walaupun ada residu sosmed tapi yang cerdas makin banyak. Terbukti banyak podcast bagus-bagus banyak yang dengar, kan panjang-panjang tuh," kata Mardani kepada kumparan, dikutip Senin (27/2).
PKS melihat celah itu. Apalagi Anies menurut Mardani cukup pandai dan luwes dalam bertukar gagasan di medium ini.
"Tapi saat ini masih silent majority belum bersuara," tuturnya.
Ketua DPP PKS, Wakil Ketua Komisi II DPR, Mardani Ali Sera. Foto: Dok. Istimewa
Belakangan memang banyak podcast politik muncul. Dari presenter hingga komika atau standup comedian ramai-ramai mengundang pejabat dan capres di program mereka.
ADVERTISEMENT
Sebut saja, Mamat Alkatiri yang baru saja berbincang dengan Ganjar Pranowo yang disebut-sebut berpotensi besar maju di Pilpres 2024.
Oleh karena itu, PKS menilai pemilih-pemilih cerdas yang mendengarkan podcast berpotensi mendongkrak suara.
"Cara engage kami, kami lagi concern ke pemilih gagasan, voters yang pemilih gagasan. Kita fokus dan gerilya di situ. Itu bagus malah. Mau pilih Ganjar atau Anies yang penting dipilih gagasannya," jelasnya.
"Dan PKS yakin dengan karya Anies di Jakarta bisa dicompare," tutup Mardani yang pernah jadi jurkam Anies-Sandi di Pilgub DKI itu.
Juru Bicara PKS Muhammad Kholid juga memastikan pihaknya belum bisa memastikan mekanisme detail soal sosialisasi Anies capres PKS.
"Insyaallah nanti kita akan ke sana. Itu masalah teknis dan taktis saja," kata Kholid terpisah.
Infografik Peta Koalisi Jelang 2024. Foto: kumparan