PKS soal Rizieq Syihab Akan Pulang: Beliau Berhak Menikmati Kebebasan

14 Oktober 2020 10:08 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rizieq Shihab. Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
zoom-in-whitePerbesar
Rizieq Shihab. Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
ADVERTISEMENT
Imam Besar FPI Rizieq Syihab mengabarkan dirinya akan segera pulang ke Indonesia setelah dibebaskan dari pencekalan dan denda apa pun. Kabar ini disampaikan Habib Rizieq saat demo PA 212 di Patung Kuda, Jakarta Pusat.
ADVERTISEMENT
Anggota Komisi VIII Fraksi PKS, Bukhori Yusuf, mengungkapkan Rizieq Syihab sebagai warga negara Indonesia berhak menikmati kebebasan dan patut dihargai.
"Patut dihargai karena sebagai warga negara, beliau berhak menikmati kebebasan untuk memilih cara hidup, berjuang, dan berkontribusi untuk bangsa dan negara. Sepanjang melalui cara yang konstitusional," kata Bukhori saat dihubungi, Rabu (14/10).
Bukhori menilai, jika Rizieq terbukti tak bersalah dalam kasus hukumnya, sudah seharusnya dia terbebas dari segala bentuk hukuman.
Anggota Komisi VIII DPR RI, Bukhori Yusuf. Foto: DPR
"Karena itu, sepanjang HRS tidak bersalah, sudah seharusnya terbebas dari berbagai bentuk hukuman, baik langsung maupun tidak langsung," tandas Bukhori.
Kabar kepulangan Habib Rizieq disampaikan dalam aksi demo PA 212 menolak Omnibus Law, Selasa (13/10). Dalam kesempatan itu, orator yang menerjemahkan pidato bahasa Arab Rizieq menyampaikan Imam Besar FPI itu akan segera pulang ke Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Alhamdulillah, setelah melalui proses perundingan panjang, dari Habib Rizieq Syihab dan otoritas Kerajaan Saudi, akhirnya terdapat kejelasan dan titik terang kepulangan Habib Rizieq Syihab, wasyukurilah, pada hari ini Imam besar Habib Rizieq Syihab secara resmi sudah dicabut cekalnya. Dan hari ini juga sudah dibebaskan dari denda-dendanya, denda apa pun, karena imam besar Habib Rizieq Syihab tidak bersalah di Saudi." ujar orator yang menerjemahkan pidato Rizieq.
Habib Rizieq diperiksa terkait kasus makar Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
"Alhamdulillah wasyukurilah, setelah cekal ditarik dan denda dihapus, imam besar Habib Rizieq Syihab sedang menunggu proses administrasi," sambung dia.
Sementara itu, Dubes RI untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel, menyatakan Rizieq Syihab belum diizinkan meninggalkan Saudi.
"Berdasarkan komunikasi kami dengan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi, bahwa sampai detik ini nama Mohammad Rizieq Syihab (MRS) dalam sistem portal imigrasi Kerajaan Arab Saudi masih “blinking merah” dengan tulisan ta’syirat mutanahiyah (visa habis) dan dalam kolom lain tertulis: mukhalif (pelanggar UU)," ucap Agus kepada kumparan.
ADVERTISEMENT
***
Saksikan video menarik di bawah ini.
=====
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona