PKS Tak Khawatir Suara Pendukung Anies Lari ke Pramono-Rano

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan berbincang dengan Presiden PKS Ahmad Syaikhu. Foto: x/@aniesbaswedan

Usai batal usung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024, PKS bersama KIM Plus mendoron Ridwan Kamil-Suswono. Menurut Sekretaris PKS Abdul Aziz, partainya tak khawatir suara pendukung Anies akan lari ke calon lainnya.

Ia tak ingin mengklaim suara pemilih Anies pergi tanpa adanya bukti dari survei. Strategi PKS ke depannya akan berpedoman pada itu.

“Ya ini kan pemilu, saya kita tidak bisa mengklaim sebelum ada bukti-bukti. Apa itu bukti yang pertama, saya kira nanti ada survei survei nanti kita melaksanakan beberapa survei-survei itu kita bisa melihat tidak berdasarkan asumsi tapi berdasarkan data dan fakta yang ada di lapangan, nanti kalau dari survei itu baru kita putuskan nanti strateginya seperti apa,” ujarnya di Jatinegara, Jakarta Timur pada Jumat (6/9).

Namun, ia tak menolak adanya kemungkinan suara pendukung Anies pergi ke calon lainnya, khususnya pasangan Pramono-Rano usungan PDIP.

“Bisa jadi ada, tapi bisa ada juga suara mereka ke Ridwan Kamil. Jadi nggak usah terlalu dipikirkan migrasi suara itu karena waktunya masih panjang masih 80 hari lagi dan 80 hari ini orang masing berubah pikiran,” ujarnya.

Dirinya pun hanya berharap Jakarta memiliki pemimpin yang berkualitas.

“Mudah-mudahan kita berharap warga Jakarta punya gubernur yang berkualitas dan berpengalaman shg mengantarkan Jakarta menuju kesejahteraan,” tuturnya.

Seperti yang diketahui, PKS sempat usung pasangan Anies Baswedan-Sohibul Iman di Pilgub Jakarta 2024. Namun, mereka berbalik dan mengusung Ridwan Kamil-Suswono bersama Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.