PKS Tepis Isu Perpecahan Terkait Pemberhentian Pengurus DPW PKS Sumut

Ketua DPP PKS Tifatul Sembiring. (Foto: Ade Nurhaliza/kumparan)

PKS memberhentikan pengurus DPW PKS Sumut. Pemberhentian ini cukup mengejutkan karena beberapa bulan lagi Pileg dan Pilpres.

Isu miring muncul soal adanya perpecahan di tubuh PKS. Selain Sumut, pengurus DPW PKS Sumsel juga pernah bernasib sama seperti Sumut.

Tapi isu miring soal perpecahan ini ditepis pengurus PKS. Menurut Anggota Majelis Syuro PKS, Tifatul Sembiring, pergantian pengurus ini adalah hal biasa.

"Ini adalah semacam tour of duty biasa. Tidak ada hubungannya dengan isu-isu yang beredar bahwa PKS retak, dan sebagainya,” ucap Tifatul di Hotel Madani, Medan, Rabu (17/10).

Tifatul menyampaikan, rotasi ini justru dilakukan untuk penyegaran pengurus menjelang pemilu Pemilihan Presiden 2019, bukan karena perpecahan.

Dalam pengumuman pemberhentian pengurus, hanya pengurus baru yang hadir. Sedangkan pengurus lama sama sekali tak terlihat.

Tifatul menilai bahwa perombakan yang dilakukan PKS ini seperti pergantian pemain dalam sebuah tim sepak bola, yaitu merombak dan menurunkan pemain dan diganti dengan yang lebih cocok.

“Tidak ada yang digusur dan tidak ada yang menggusur,” sambungnya.

Susunan lengkap pengurus DPW PKS Sumut:

1. Hariyanto sebagai Ketua Umum Dewan Pengurus Wilayah

2. Salman Alfarisi sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah.

3. Cecep Wiwaha sebagai Sekretaris Majelis Pertimbangan Wilayah

4. Usman Jakfar sebagai Ketua Dewan Syariah Wilayah

5. Kasman Marasakti Lubis sebagai Sekretaris Dewan Syariah Wilayah

6. Misno Adisyahputra sebagai Wakil Ketua Umum Dewan Pengurus Wilayah

7. Ivantra Padang sebagai Sekretaris Umum Dewan Pengurus Wilayah

8. Herwan Nafil sebagai Bendahara Umum Pengurus Wilayah

9. Dariantini sebagai Ketua Bidang Kaderisasi Dewan Pengurus Wilayah

Tifatul Sembiring. (Foto: Antara)