PKS Tolak Prediksi Mahfud soal Gatot Capres: Prabowo Penantang Jokowi

20 April 2018 14:05 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Panglima TNI Gatot Nurmantyo berbicara pada media (Foto: Beawiharta/REUTERS)
zoom-in-whitePerbesar
Panglima TNI Gatot Nurmantyo berbicara pada media (Foto: Beawiharta/REUTERS)
ADVERTISEMENT
Pakar hukum tata negara Mahfud MD memprediksi Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto batal maju sebagai capres di pilpres 2019. Menurut Mahfud, lawan yang akan menghadapi Jokowi adalah Gatot Nurmantyo yang bisa berpasangan dengan Anies Baswedan atau Tuan Guru Bajang.
ADVERTISEMENT
Anggapan itu ditolak mentah-mentah oleh Gerindra yang menegaskan pencapresan Prabowo sudah final. Tak hanya itu, PKS yang selama ini dianggap sekutu Gerindra, juga menepis prediksi Mahfud.
"Monggo saja berkomentar. Tapi hasil komunikasi kami Pak Prabowo confirmed maju. Dan Insyaallah bersama PKS akan menjadi penantang utama Pak Jokowi," kata Ketua DPP PKS Mardani Ali kepada wartawan, Jumat (20/4).
Prabowo dan Gatot di HUT Kopassus. (Foto: Twitter @marierteman)
zoom-in-whitePerbesar
Prabowo dan Gatot di HUT Kopassus. (Foto: Twitter @marierteman)
Kendati demikian, dia menilai wajar prediksi mantan ketua MK itu. Namun, partainya tak akan terpengaruh dan tetap berkomitmen bersama Gerindra untuk menyiapkan paket final capres-cawapres.
"Semua boleh berkomentar, tapi kita juga punya semangat untuk mengawal. PKS tetap berkomitmen bersama Gerindra untuk menghasilkan paslon yang kokoh melawan Pak Jokowi," ujarnya.
Pernyataan Mahfud itu disampaikan mengomentari kemunculan Gatot sebagai penantang Jokowi. Bagi Mahfud, hanya Gatot yang bisa dianggap lawan oleh Jokowi.
ADVERTISEMENT
"Dugaan saya poros akan tetep dua, poros keduanya nanti Gatot (Gatot Nurmantyo)," ucap Mahfud di Gedung PARA Sindicate, Jalan Wijaya, Jakarta Selatan, Kamis (19/4).
"Prabowo sendiri tidak pernah membantah bahwa kemungkinan tidak (maju). Sementara Gatot selalu mengatakan saya siap, dan yang mendukung juga muncul," imbuhnya.