Plaza Indonesia Putus Kerja Sama Vendor Sekuriti yang Pukul Anjing Penjaga

Fay, anjing yang dipukul sekuriti Plaza Indonesia sedag diperiksa kondisinya Foto: Instagram/@PlazaIndonesia

Plaza Indonesia mengambil tindakan tegas terkait kasus pemukulan anjing penjaga oleh sekuritinya. Pengelola memastikan memutus kerja sama dengan vendor sekuriti K9 tersebut.

"Setelah melakukan tinjauan lebih lanjut terhadap insiden tersebut, kami menemukan bahwa vendor tersebut telah gagal dalam melakukan standar operasional Plaza Indonesia. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama terhadap pihak tersebut berlaku saat ini juga," tulis Plaza Indonesia di Instagram dikutip Jumat (7/6).

Fay, anjing penjaga di Plaza Indonesia sedang diperiksa Foto: Instagram/@PlazaIndonesia

Anjing penjaga yang dipukul bernama Fay. Anjing jenis Belgian Malinois itu berusia 2 tahun. Dia sudah sejak Januari 2024 bersama Plaza Indonesia.

Peristiwa pemukulan tersebut disayangkan pengelola Plaza Indonesia — pusat belanja elite yang terletak di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat. Mereka memastikan menjunjung tinggi integritas dan memberikan standar terbaik serta etis tanpa membenarkan berbagai bentuk kekerasan pada hewan.

"Apa yang terjadi hari ini sangat disayangkan dan kami juga telah melakukan pemeriksaan secara menyeluruh bersama dokter hewan untuk memastikan kondisi Fay dalam keadaan sehat," tutur Plaza Indonesia.

Dalam keterangan pers itu, Plaza Indonesia menyertakan pernyataan dokter hewan yang mengecek kondisi Fay. Dokter memastikan tidak menemukan memar, benjol maupun pendarahan pada Fay. Selain itu respon tubuh Fay juga masih bagus.

"Kami mohon maaf atas insiden tersebut dan berterima kasih atas pengertian Anda," tutup Plaza Indonesia.

Pemukulan

Aksi pemukulan anjing penjaga oleh sekuriti Plaza Indonesia ini viral di media sosial dan mengundang kemarahan publik.

Dalam video tersebut, anjing berwarna cokelat itu tampak dipukuli di bagian kepalanya oleh seorang sekuriti.

Saat kejadian tersebut, anjing itu terlihat sangat ketakutan. Ekor anjing tersebut terlihat turun dan terlipat di antara kedua pahanya, yang biasanya merupakan tanda seekor anjing merasa ketakutan, stres, atau kurang sehat.