PM Boris Johnson Optimistis Seluruh Lockdown di Inggris Dicabut 21 Juni 2021

24 Februari 2021 12:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson. Foto: REUTERS/Simon Dawson
zoom-in-whitePerbesar
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson. Foto: REUTERS/Simon Dawson
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson optimis pada pertengahan tahun negaranya bebas lockdown. Pembatasan ketat adalah cara yang diambil Inggris untuk menangani pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
Keterangan tersebut disampaikan Johnson pada Selasa (23/2/2021) waktu setempat. Johnson menargetkan segala bentuk pembatasan yang berlaku saat ini dicabut pada 21 Juni 2021.
Johnson mengatakan, untuk saat ini berbagai operasional bisnis masih akan ditutup sampai Musim Panas pada pertengahan 2021 mendatang.
Suasana London Inggris saat penerapan lockdown kembali. Foto: REUTERS/Hannah McKay
Demi memastikan, rencana pencabutan lockdown berjalan mulus Johnson meminta warga tetap waspada.
"Saya sangat berharap, tapi yang jelas tidak ada yang bisa menjamin," kata Johnson seperti dikutip dari Reuters.
"Tapi saya sangat optimis, kami akan sampai ke sana," tegas Johnson.
Inggris merupakan salah satu negara paling terdampak pandemi COVID-19 di dunia. Jumlah kasus di Inggris tertinggi nomor lima di dunia.
Untuk keluar dari pandemi, Inggris melakukan lockdown dan mempercepat vaksinasi COVID-19.
ADVERTISEMENT
Saat ini, Inggris mengalami penurunan kasus baru. Tren itu sempat memicu meningkatnya permintaan agar lockdown dicabut lebih cepat.
Permintaan tersebut direspons Menkes Inggris Matt Hancock. Dia menegaskan, saat ini keselamatan jadi prioritas utama.
"Kami tentunya ingin segera keluar secepat dan seaman mungkin, tapi tak terlalu cepat," ucap Hancock.