PM India Hadiri Peresmian Kuil di Jakbar Secara Virtual: Hati Kita Dekat

Peresmian Kuil Hindu Terbesar Indonesia, Shri Sanathana Dharma Aalayam di Kalideres, Jakarta Barat, Minggu (2/2/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan

Perdana Menteri India Narendra Modi turut hadir dalam peresmian Kuil Shri Sanathana Dharma Aalayam di Jakarta Barat, Minggu (2/2) secara daring. Ini merupakan kuil Murugan terbesar di Indonesia.

“Merupakan kehormatan besar bagi saya untuk menjadi bagian dari Maha Kumbhabhishekam (ritual penyucian besar dalam tradisi Hindu) Kuil Murugan di Jakarta,” kara Narendra.

“Meskipun secara fisik saya berada ratusan kilometer dari Jakarta, hati saya begitu dekat dengan acara ini, sebagaimana eratnya hubungan antara India dan Indonesia!,” lanjutnya.

Modi kemudian juga menyinggung kunjungan kenegaraan yang dilakukan Presiden Prabowo Subianto ke India beberapa waktu lalu.

“Hanya beberapa hari yang lalu, Presiden Prabowo berkunjung ke Bharat (sebutan lain India), membawa serta kasih sayang dari 1,4 miliar rakyat India,” tuturnya.

Modi bercerita bahwa Indonesia dan India memiliki keterikatan yang kuat, tidak hanya kerja sama bilateral modern ini. Namun juga berakar dari kesamaan latar belakang dan sejarah nenek moyang sejak dahulu kala.

Presiden Prabowo Subianto (kiri) berjabat tangan dengan Perdana Menteri India Narendra Modi (kanan) di Hyderabad House, New Delhi, India, Sabtu (25/1/2025). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

“Kita terhubung oleh sejarah yang membentang selama berabad-abad. Hubungan kita berakar pada warisan, pengetahuan, dan kepercayaan,” kata Narendra.

Mulai dari banyaknya kesamaan nilai sejarah dan leluhur khususnya di bidang keagamaan. Ia mencontohkan nama maskapai milik Indonesia Garuda Indonesia.

Garuda merupakan hewan mitologi Hindu. Garuda merupakan burung emas kendaraan Dewa Wisnu dalam ajaran Hindu.

Menurut Narendra, ini merupakan salah satu contoh kesamaan nilai budaya India dan Indonesia.

“Hingga saat ini, ketika masyarakat India naik pesawat Garuda Indonesia, mereka melihat pantulan budaya kita yang sama di dalamnya,” jelasnya.

Dengan diresmikannya kuil yang diklaim menjadi yang terbesar di Asia Tenggara ini bisa menjadi sejarah baru, baik bagi ummat beragama Hindu, hingga hubungan antara dua negara.

“Hari ini, dengan peresmian Kuil Murugan yang agung di Jakarta, sebuah babak emas baru sedang ditambahkan ke dalam warisan kuno kita,” tuturnya.

Dalam peresmian suci ini, Presiden Prabowo tidak hadir karena alasan kesehatan. Kehadirannya pun diwakilkan oleh adiknya, Hashim Sujono Djojohadikusumo.

Hashim merupakan Ketua Dewan Pembina Gema Sadhana yang bertanggungjawab mengelola kuil ini.