PM Kanada Tegaskan Akan Terus Menekan Arab Saudi

9 Agustus 2018 17:04 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PM Kanada Justin Trudeau (Foto: Reuters/Chris Wattie)
zoom-in-whitePerbesar
PM Kanada Justin Trudeau (Foto: Reuters/Chris Wattie)
ADVERTISEMENT
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menyatakan akan terus menekan Arab Saudi terkait situasi HAM di negara tersebut. Pernyataan Trudeau disampaikan di tengah panasnya hubungan diplomatik dua negara.
ADVERTISEMENT
Trudeau memandang permasalahan Kanada-Saudi adalah soal perbedaan opini diplomatik. Meski menekan, opsi dialog bersama Saudi sudah dibuka.
Dia memastikan, Menteri Luar Negeri Kanada Chrystia Freeland telah berbicara panjang lebar dengan mitranya di Suadi. Namun, Trudeau tidak memberikan detail apa saja yang didiskusikan Freeland.
"Perundingan diplomatik berlanjut. Namun, seperti Menlu kami berkata, dan selalu diulanginya, Kanada akan tetap bersuara tegas dan jelas di ranah privat dan publik mengenai HAM," sebut Trudeau di Montreal, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (9/8).
"Kami tidak ingin memiliki hubungan yang buruk dengan Saudi, tapi kami akan menggarisbawahi mengenai tantangan yang ada di Arab Saudi atau tempat lain," sambung Trudeau.
Terkait dialog dengan Kanada, Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel Al Jubeir menyebut, mediasi tidak pernah terjadi.
ADVERTISEMENT
"Kesalahan sudah dibuat dan kesalahan itu mesti diperbaiki," ucap Adel Al Jubeir.
Arab Saudi dan Kanada terlibat perseteruan setelah Ottawa meminta Riyadh melepaskan aktivis HAM yang dipenjara.
Permintaan itu membuat Saudi berang. Mereka menilai Kanada mengintervensi urusan dalam negerinya.
Saudi akhirnya mengusir Dubes Kanada dari negaranya dan menarik pulang dubes mereka dari Ottawa. Bukan cuma itu, Saudi menghentikan seluruh perjanjian perdagangan, menarik semua mahasiswa dan membawa pulang warga negaranya yang sedang dirawat di Kanada.