Poco-Poco Semakin Dekatkan Indonesia dan Afrika

11 April 2018 9:41 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menlu Retno menari poco-poco. (Foto: Instagram @retno_marsudi)
zoom-in-whitePerbesar
Menlu Retno menari poco-poco. (Foto: Instagram @retno_marsudi)
ADVERTISEMENT
Indonesia-Africa Forum 2018 hari pertama berakhir sudah. Sejumlah perjanjian bisnis dan kesepakatan penguatan hubungan berhasil disepakati.
ADVERTISEMENT
Selasa (10/4), menjadi hari yang melelahkan baik bagi pejabat dan pebisnis Indonesia dan ratusan delegasi dari puluhan negara Afrika.
Jika seharian penuh diisi oleh rapat, diskusi panel maupun kegiatan serius lainnya, pastinya kejenuhan akan datang. Apa lagi IAF rencananya berlangsung dua hari.
Namun, di penghujung Selasa lalu, acara makan malam IAF yang diberi nama Indonesia-Africa Forum Cultural Night, ada kegiatan berbeda dan sangat jauh dari kesan formal.
Para peserta dari Indonesia dan Afrika diajak menari bersama. Tetabuhan musik lokal Afrika yang dicampurkan dengan musik tradisional Indonesia yang dibawakan dengan ciamik oleh Frangky Raden and Supakalulu Band menjadi pemicu.
Menlu Retno menari poco-poco. (Foto: Instagram @retno_marsudi)
zoom-in-whitePerbesar
Menlu Retno menari poco-poco. (Foto: Instagram @retno_marsudi)
Sejumlah peserta IAF yang tadinya ada di meja makan untuk mencicipi menu khas Bali pun satu per satu mulai berdiri.
ADVERTISEMENT
Mereka menari-nari di depan panggung. Awalnya hanya sedikit, namun, lama-lama lantai dansa semakin ramai.
Para perserta IAF berdansa dan menari mengikut irama yang dimainkan. Tarian tersebut mengundang decak kagum, suasana Pecatu hall di BNDCC semakin meriah.
Usai satu lagu dimainkan, sebelum semua peserta beristirahat, ternyata ada dua orang lagi naik panggung. Mereka menginstruksikan agar para peserta tidak pergi meninggalkan tempat ini terlebih dulu.
Dua orang tersebut mengajak seluruh peserta IAF untuk menari poco-poco sembari mengikuti intsruksi yang mereka lakukan.
Menlu Retno menari poco-poco. (Foto: Instagram @retno_marsudi)
zoom-in-whitePerbesar
Menlu Retno menari poco-poco. (Foto: Instagram @retno_marsudi)
Sontak seluruh ruangan semakin riuh, sejumlah Menteri, termasuk Menlu Retno Marsudi tanpa ragu langsung menuju depan panggung untuk ikut menari.
Gerakan sederhana poco-poco dilahap habis oleh hampir seluruh peserta yang ikut menari. Bukan cuma di depan panggung, peserta yang berada di hampir setiap sudut ruangan juga berdansa.
ADVERTISEMENT
Menlu Retno tak bisa menutupi kegembiraannya dapat ikut menari poco-poco dengan ratusan peserta IAF. Menurutnya, malam budaya di IAF merupakan bentuk betapa dekatnya Indonesia dan Afrika.
"(Malam budaya IAF) merupakan perayaan kedekatan Indonesia-Afrika serta kesamaan budaya yang ada," ujar Retno dalam instagramnya.