Polda Jatim Segera Makamkan 3 Jasad Bomber Surabaya yang Tersisa

23 Mei 2018 22:32 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabid Humas Polda Jatim Frans Barung Mangera. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Humas Polda Jatim Frans Barung Mangera. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Polisi segera memakamkan jenazah tersisa yang merupakan bomber gereja Surabaya, Dita Oeprianto dan dua putranya, YF dan FH. Pemakaman akan dilakukan meski tanpa kehadiran keluarga.
ADVERTISEMENT
Saat ini, tim DVI Polda Jatim masih berupaya mengidentifikasi jenazah ketiga bomber tersebut. Tinggal ketiga jenazah itu yang tersisa di kontainer pendingin Rumah Sakit Bhayangkara.
Kabid Humas Polda Jatim Frans Barung Mangera menjelaskan, kendala dalam mengidentifikasi jenazah Dita dan kedua anaknya adalah kondisi ketiganya hancur.
Menurut Frans, Tim DVI harus mengecek betul satu per satu bagian tubuh jasad untuk mencocokkan DNA-nya.
"Data primer dan sekunder sudah tidak lagi sesuai dengan jasad yang kami temukan, karena sudah melebur. Pemulihan sedang berlangsung, walaupun jasadnya tidak lagi utuh," ujarnya.
Duka Cita Akibat Teror Bom Surabaya (Foto: REUTERS/Beawiharta)
zoom-in-whitePerbesar
Duka Cita Akibat Teror Bom Surabaya (Foto: REUTERS/Beawiharta)
Frans menambahkan bahwa pihak kepolisian segera memakamkan ketiga bomber sesuai dengan agama yang diyakini. Hal itu sesuai instruksi Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin.
ADVERTISEMENT
Frans menegaskan bahwa pihak kepolisian akan tetap memberikan pelayanan dengan baik tanpa terkecuali, termasuk kepada para pelaku pemboman. Hal itu terkait dengan adanya beberapa penolakan dari warga untuk memakamkan jenazah beberapa bomber.
"Kita boleh saja bertindak, mari kita bantu tugas kepolisian, bukan hanya melakukan penyelidikan dan identifikasi tapi juga melayani seluruh penduduk Indonesia. Proses selanjutnya akan kita makamkan, sesuai dengan dukungan MUI," jelasnya.
Frans menyampaikan, bahwa pemakaman tiga jenazah teroris yang tersisa akan dilakukan segera di Sidoarjo atau di tempat lain.
"Keputusan akan diputuskan hari yang sama setelah DNA selesai dicocokkan," tandasnya.