Polda Metro Akan Intensifkan Pengamanan Rumah Warga yang Ditinggal Mudik 2024

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto saat dijumpai di Mapolda Metro Jaya, Jumat (22/3/2024). Foto: Thomas Bosco/kumparan

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, membeberkan sejumlah skema pengamanan dan ketertiban masyarakat di masa mudik Lebaran 2024. Karyoto memastikan akan memberikan pengamanan ekstra, terutama di permukiman yang ditinggal mudik.

"Jelas ada [pengamanan] rumah-rumah kosong, saya lebih mengedepankan sistem keamanan lingkungan. Kami dari petugas hanya akan melakukan patroli, diintensifkan," ucap Karyoto di Polda Metro Jaya, Jumat (22/3).

"Ya kita bisa melihat memang namanya pencurian ada niat tidak baik, pasti sudah gambar-gambar. Tapi mudah-mudahan kita juga bisa melakukan pencegahan dengan baik," imbuhnya.

Karyoto menyebut bagi warga yang hendak mudik tanpa membawa kendaraan pribadinya, mereka bisa menitipkan kendaraan mereka itu ke Polsek atau Polres terdekat. Ia memastikan, kendaraan yang dititipkan akan aman.

"Sepeda motor [yang dititipkan], sehingga nanti manajemennya akan lebih bagus. Jangan sampai masyarakat yang pulang kampung menitipkan di kantor polisi malah tidak aman," tuturnya.

Ia menuturkan, ia memastikan tak ada perubahan berarti dalam pola pengamanan yang bakal diterapkan. Yang jelas, kata Karyoto, jumlah personel yang diturunkan akan ditingkatkan.

"Kalau secara jumlah, anggota yang terlibat di Ops Ketupat terbatas. Namun kami akan ekstra, lebih memberikan pelayanan," tutup Karyoto.

Korlantas Polri sendiri bersama Kementerian Perhubungan memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada tanggal 5 April 2024. Diprediksi akan ada sebanyak 52 persen dari total 193,6 juta orang yang bergerak di masa mudik Lebaran nantinya itu.