Polda Metro Bombardir Vaksinasi di Daerah Penyangga DKI: Masih 30-40%

6 September 2021 16:52 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Vaksin yang digunakan saat vaksinasi di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, Selasa (31/8/2021). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Vaksin yang digunakan saat vaksinasi di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, Selasa (31/8/2021). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Vaksinasi di DKI Jakarta terbilang tinggi, penerima dosis pertamanya mencapai lebih dari 100 persen. Namun, kondisi itu tidak sebanding dengan warga di wilayah penyangga ibu kota seperti Depok, Bekasi, Tangsel, dan Kota Tangerang.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan vaksinasi di wilayah penyangga ibu kota tersebut masih di bawah 50 persen.
"Aglomerasi di daerah penyangga atau wilayah hukum Polda Metro Jaya yang lain ini masih sekitar 30% sampai 40% ini masih terus kita serbu," kata Yusri kepada wartawan, Senin (6/9).
Untuk meningkatkan jumlah terebut, Polda Metro terus melakukan serbuan vaksinasi di wilayah-wilayah. Harapannya jika vaksinasi di wilayah penyangga sudah tinggi maka penyebaran virus corona bisa lebih dikendalikan.
"Kita bombardir dari Polda Metro Jaya masih terus melakukan vaksinasi kepada aglomerasi. Ini upaya untuk menekan terjadinya penyebaran termasuk salah satunya penyebaran di Jakarta," kata Yusri.
Data vaksinasi di Jakarta per 5 September 2021 untuk dosis pertama sebanyak telah menjangkau 9.889.919 orang atau 110,6 persen. Sedangkan untuk dosis kedua sudah diberikan kepada 6.204.068 orang atau 69,4 persen.
ADVERTISEMENT