Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Ini masih kita dalami keterangan awal bahwa ada perencanaan, contoh satu saja adanya kelompok anak-anak Anarko yang dari Bogor yang memang pada saat (tanggal) 13 lalu mereka merapatkan untuk membuat satu keonaran," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, Sabtu (15/8).
Bahkan, Yusri menyebut kelompok ini sudah mempersiapkan kasus dan bagaimana cara mereka bertindak di lapangan. Semua informasi ini masih akan didalami polisi .
Sebelumnya, saat merazia kompleks DPR polisi mengamankan 186 orang yang diduga akan melakukan kerusuhan. Dari jumlah ini, 7 orang masih diperiksa di Polda Metro Jaya, sisanya sudah dipulangkan.
"Terakhir tadi malam saya sampaikan ke teman-teman media tinggal 8. Kita lakukan pendalaman lagi, sisa yang ada sekarang tinggal 7, yang 1 sudah kami pulangkan. Yang 100 sekian itu juga sama sudah kita pulangkan setelah kita ambil keterangan dan data," kata Yusri.
ADVERTISEMENT
7 orang ini masih berada di Polda Metro Jaya. Polisi masih melakukan pemeriksaan kepada mereka terkait dugaan tindak kerusuhan saat unjuk rasa.
"Bagaimana peran mereka, tapi ini yang 7 ini masih terus kami lakukan pendalaman untuk bisa mengetahui lagi. Status sementara masih dalam penyelidikan," tutup Yusri.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )