Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Polisi Bersenjata Jaga Proses Bertelur Penyu yang Hampir Punah
6 November 2017 15:16 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB

ADVERTISEMENT
Penyu adalah satu dari banyak hewan reptil yang sudah berada di zona terancam punah. Berbagai cara dilakukan untuk menyelamatkan hewan bercangkang keras ini. Termasuk mengirim polisi bersenjata yang bertugas menjaga para penyu saat mereka bertelur.
ADVERTISEMENT
Pemandangan para penyu bertelur dan dijaga ketat oleh petugas polisi bersenjata ini memang tidak biasa. Polisi yang ditugaskan dalam misi lingkungan hidup membuktikan mereka tidak main-main untuk menjaga kelestarian penyu.
Pada 25 Oktober lalu, melalui akun Facebook resmi polisi federal Meksiko, mereka mengunggah video saat sedang bertugas mengawal dan menjaga proses bertelur para penyu.
Dalam video terlihat seorang polisi lengkap dengan senjata tajam mengawasi wilayah sekitar Pantai Teluk Meksiko, Rancho Nuevo. Di sana terlihat pata penyu berdatangan ke pantai dan menggali lubang untuk menyimpan telur-telur mereka.
Dilansir thedodo.com, Executive Director dari Konservasi Penyu, David Godfrey mengatakan, langkah ini dilakukan untuk membantu meningkatkan populasi hewan bertempurung ini.
"Selama beberapa dekade populasi spesies penyu hampir punah karena perburuan. Upaya konservasi internasional sudah dilakukan sejak tahun 70an yang melibatkan Meksiko dan Amerika Serikat. Usaha ini juga telah membantu menumbuhkan populasi secara perlahan," ujar Godfrey.
ADVERTISEMENT
Ia juga mengatakan perburuan penyu yang sering diambil telur, daging dan cangkangnya saat ini sudah sedikit menurun. Campur tangan berbagai pihak yang membantu keberlangsungan hewan yang ada dalam ordo Testudinata ini juga sangat bermanfaat.
"Saat ini masih ada tekanan dari para pemburu tapi tidak sebanyak sebelumnya. Adanya kerja sama dari para ahli biologi dan organisasi yang melindungi dan tentu saja bantuan dari pihak polisi bersenjata juga membantu," kata Godfrey.