Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Polisi Buru Perekam Video Hoaks Seragam Tentara China di Laundry Kelapa Gading
27 Juli 2020 15:29 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara Kompol Wirdhanto Hadicaksono, mengatakan, pihak yang merekam dan menyebarkan video hoaks itu bisa dijerat pidana.
“Betul (sedang dicari), masih dalam penyelidikan. Betul bisa dijerat dengan UU ITE,” kata Wirdhanto saat dihubungi, Senin (27/7).
Viral Video Seragam Tentara China di Laundry Kelapa Gading
Video seragam tentara China dicuci di sebuah laundry di Kelapa Gading itu viral di media sosial. Polres Jakarta Utara pun telah mengecek langsung 42 usaha laundry di Kelapa Gading.
"Dapat kami sampaikan klarifikasi bahwa kami dari kepolisian telah melakukan pengecekan terhadap 42 usaha laundry yang ada di wilayah Kelapa Gading dan tidak menemukan lokasi seperti yang ada di video tersebut," ucap Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Rango Siregar, dalam siaran persnya melalui akun Instagram Polres Metro Jakarta Utara, Sabtu (25/7).
Selain itu, pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan ahli bahasa menyelidiki tulisan yang ada di seragam loreng tersebut. Diketahui tulisan dalam seragam itu berbahasa Korea Selatan. Namun, Rango memastikan pihaknya tak menemukan laundry yang mencuci seragam beraksara Korea Selatan (hangeul) itu.
ADVERTISEMENT
"Kemudian kami juga sudah melakukan koordinasi dengan ahli bahasa terkait dengan penulisan yang ada di video tersebut adalah bukan dari negara China tapi dari Korea Selatan," jelas Rango.
Berikut narasi suara pria dalam video yang beredar itu:
Baju-baju komunis nih, komunis tentara China mencuci di Kelapa Gading, di laundry Kelapa Gading menerima pakaian seragam tentara China, China nih tuh tentara China ini. Enggak tahu maksudnya nyuci baju di Kelapa Gading, pasukannya sudah banyak ini. Siap perang enggak ini? Tuh tentara China nih, di laundry di Kelapa gading. Satu batalyon kayaknya nih.
————-----------------------
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 20:55 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini