Polisi Cek Info Ada Pegawai Keguguran saat Kerja di Brandoville

17 September 2024 19:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
AKBP Muhammad Firdaus (depan) menjawab pertanyaan wartawan, Rabu (14/8). Foto: Dok. kumparan
zoom-in-whitePerbesar
AKBP Muhammad Firdaus (depan) menjawab pertanyaan wartawan, Rabu (14/8). Foto: Dok. kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Beredar kabar ada pegawai di Brandoville Studios yang mengalami keguguran. Diduga, hal itu terjadi karena tekanan kerja.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal itu, Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP, M. Firdaus, mengaku pihaknya masih mendalami kabar itu.
"Informasi ada korban lainnya, ini masih kami dalami mohon waktu," kata dia di Polres Metro Jakarta Pusat pada Selasa (17/9).
Firdaus memastikan pihaknya bakal memintai keterangan dari pegawai yang mengalami keguguran tersebut.
Adapun sejauh ini, sudah ada dua saksi yang dimintai keterangan oleh polisi termasuk saksi korban.
Tim Pengawas Ketenagakerjaan saat datangi kantor perusahaan animasi di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (17/9/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
"Iya nanti kami akan dalami kami akan lakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan (pegawai yang keguguran)" ucap dia.
Sebelumnya, polisi masih memburu keberadaan bos Brandoville Studios berinisial CL. Polisi bakal berkoordinasi dengan Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) dan Imigrasi Jakarta Pusat untuk memburu CL.
Adapun kasus itu mencuat usai korban berinisial CS bercerita di media sosial X. Dalam penjelasan di X, CS mengaku menerima berbagai tindakan tak menyenangkan dari CL selama bekerja di sana.
ADVERTISEMENT
Tindakan tak menyenangkan yang dimaksud seperti pelanggaran jam kerja, pelecehan verbal, kekerasan, ancaman, hingga manipulasi. Salah satu hukuman yang diterima CS yakni naik-turun tangga sebanyak 45 kali di malam hari dan menampar diri sendiri sebanyak 100 kali.
Brandoville Studios diketahui telah resmi berhenti beroperasi pada Agustus 2024 lalu. Kabarnya CL dan suaminya tengah mendirikan perusahaan baru dan mencoba merekrut pegawai baru.