Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Polisi: Demo Oligarki Greenpeace di Bundaran HI Tak Kantongi Izin
6 Oktober 2023 13:46 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Sejumlah aktivis dari Greenpeace menggelar aksi unjuk rasa menolak oligarki di kolam Bundaran HI, Jakarta Pusat pada Jumat (6/10). Sebanyak 12 aktivis ditangkap polisi atas aksi unjuk rasa ini.
ADVERTISEMENT
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin mengatakan, aksi demonstrasi ini berlangsung sekitar pukul 05.00 hingga 05.30 WIB. Mereka membawa sejumlah instalasi berupa gurita raksasa.
"Tadi ada beberapa orang yang datang ke bundaran HI dengan membawa beberapa atribut. Kemudian berhenti di HI dan masuk ke area kolam," ujar Komarudin saat dihubungi.
Komarudin menyebut, aksi unjuk rasa ini juga tak didahului adanya pemberitahuan kepada pihak kepolisian.
"Dalam UU diatur setiap mengemukakan pendapat di muka umum, ini harus wajib pemberitahuan ke pihak kepolisian. Jadi mereka tanpa pemberitahuan," ungkapnya.
"Ini juga pembelajaran untuk yang lain, silakan saya sangat menegaskan mengimbau seluruh masyarakat, kebebasan berpendapat jangan diartikan dengan sebebas-bebasnya, bisa dilakukan semaunya. Itu semua ada aturan," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Komarudin mengklaim pihaknya telah menyampaikan imbauan kepada para pendemo untuk tidak melakukan unjuk rasa di kolam. Namun tak diindahkan.
"Sudah diberikan imbauan, oleh petugas namun tidak diindahkan dan sekitar 10-12 orang menyeburkan diri, membawa dengan memasukkan barang-barang tersebut dan langsung kita amankan," katanya.
Hingga kini, ke-12 aktivis yang diamankan itu kini tengah dimintai keterangan di Polsek Metro Menteng.