Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Sejumlah anggota polisi di Meksiko diserang bom rakitan. Mereka diserang saat tengah menyelidiki laporan dugaan kuburan rahasia di wilayah rawan tindakan kriminal di sana.
ADVERTISEMENT
Akibat ledakan tersebut, enam orang tewas dan 12 lainnya luka-luka.
"Ini tindakan teror brutal," kata gubernur negara bagian barat Jalisco, Enrique Alfaro, dikutip dari AFP, Kamis (13/7).
Serangan yang disebut dilakukan oleh pengecut itu menargetkan polisi kota dan staf dari kantor kejaksaan negara. Serangan menggunakan tujuh alat peledak rakitan.
Peristiwa ledakan terjadi di wilayah kartel Generasi Baru Jalisco, salah satu kelompok penyelundup narkoba paling kuat dan kejam di Meksiko.
"Ini adalah peristiwa yang belum pernah terjadi sebelumnya yang menunjukkan kemampuan kelompok kejahatan terorganisir ini," kata Alfaro.
"Serangan ini juga merupakan tantangan terhadap negara bagian Meksiko secara keseluruhan," tambahnya.
Kuburan Massal Rahasia
Penyelidikan yang tengah dilakukan polisi berawal dari adanya laporan orang hilang. Kemudian polisi mendapatkan informasi anonim tentang kuburan rahasia.
ADVERTISEMENT
Lebih dari 100.000 orang tercatat hilang di Meksiko dan pencarian terhadap mereka dapat menimbulkan risiko yang signifikan. Adapun ledakan yang menewaskan 6 orang tersebut belum dikaitkan dengan organisasi kriminal tertentu.
Meksiko telah mencatat lebih dari 340.000 pembunuhan dan sekitar 100.000 orang hilang sejak menyatakan perang terhadap narkoba pada tahun 2006 dimulai, sebagian besar dikaitkan dengan organisasi kriminal.
Live Update