Polisi di Purbalingga Pukuli Pengemudi Mobil

6 Maret 2017 15:43 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Salah seorang pelaku pencurian dengan kekerasan. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Salah seorang pelaku pencurian dengan kekerasan. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Bripda Polisi Afifat Agung Dwi Cahyo diperiksa oleh Propam (profesi dan pengamanan) Polda Jawa Tengah, Senin (6/3). Pemeriksaan tersebut terkait perilaku Afifat yang menggunakan kekerasaan fisik saat menindak salah seorang pengemudi mobil bernama Waskito Budi Utomo pada Kamis (2/3).
ADVERTISEMENT
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Rikwanto, mengatakan, Waskito dipukuli warga karena mengendarai mobil Avanza dengan ugal-ugalan di Jalan Letnan Sudani, Purbalingga, Jawa Tengah. Bripda Afifat yang sedang berada di dekat tempat kejadian turun tangan melihat kejadian tersebut.
"Namun Afifat malah ikut menggunakan kekerasan fisik saat bertindak. Ia menjambak, memukul, dan menendang Waskito. Seluruh kejadian tersebut direkam dan diunggah ke internet. Akibat pengamanan oleh Bripda Afifat Agung yang kurang profesional, dia akan diperiksa oleh Propam Polda Jateng," katanya di Mabes Polri, Senin (6/3).
Menurut Rikwanto, Afifat menggunakan kekerasan fisik karena terpancing emosi oleh kata-kata kasar yang dilontarkan Waskito.
"Saudara Waskito ini memaki dengan bahasa yang sangat kasar," ujarnya.
Waskito yang babak belur dihajar warga dan Afifat, diamankan ke Polsek Purbalingga. Ia mengakui telah mengendarai mobil dalam keadaan mabuk. Dalam pemeriksaan, Rikwanto mengatakan, Waskito sulit diajak berkomunikasi.
ADVERTISEMENT
"Dia bertingkah seperti anak kecil," kata dia.
Salah satu saksi yang juga merupakan tetangga Waskito, Abdi Nur Kholis, mengatakan Waskito sempat meracau dirinya sedang di berada di sirkuit balapan saat menyetir.