Polisi: Fatimah Sopir Mobil yang Terbakar di Senen, AKP Novandi Penumpang

9 Februari 2022 20:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo di Mapolda Metro Jaya, Jumat (17/12).  Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo di Mapolda Metro Jaya, Jumat (17/12). Foto: Jonathan Devin/kumparan
ADVERTISEMENT
Polisi akhirnya mengungkap siapa pengemudi mobil Toyota Camry dengan nopol B 1102 NDY yang menabrak separator lalu terbakar di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Senin (7/2) dini hari.
ADVERTISEMENT
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan pihaknya telah melakukan gelar perkara terkait dengan kecelakaan tersebut. Diketahui bahwa sopir Camry itu ialah Fatimah.
"Pertama adalah penyidik berkeyakinan bahwa pengemudi sedan Camry B 1102 NDY adalah saudari F," kata Sambodo kepada wartawan, Rabu (9/2).
Sambodo menjelaskan, kesimpulan tersebut didapat berdasarkan petunjuk-petunjuk yang ada dalam mobil. Salah satunya adalah fraktur yang dialami AKP Novandi.
"Antara lain yang pertama hasil visum et repertum yang menyatakan bahwa ada fraktur atau patah tulang paha kiri pada jenazah laki-laki. Fraktur tersebut bersesuaian dengan hasil pemeriksaan barang bukti sedan Camry yang menunjukkan bahwa akibat kecelakaan tersebut telah menyebabkan dashboard dari kendaraan tersebut menjepit kursi sebelah kiri depan," jelas Sambodo.
ADVERTISEMENT
Mobil sedan terbakar setelah menabrak separator TransJakarta di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Senin (7/2/2022) dini hari. Foto: Dok. Pribadi/HO ANTARA
Hal tersebut membuktikan bahwa AKP Novandi berada pada kursi sebelah kiri, sedangkan Fatimah duduk kursi pengemudi.
Dari pemeriksaan sejumlah saksi dan pemadam kebakaran yang membantu evakuasi korban diketahui posisi mereka juga seperti itu.
"Keyakinan tersebut didukung pula oleh hasil olah TKP pemeriksaan barang bukti di sedan Camry B 1102 NDY itu ditemukan barang-barang milik wanita antara lain tas wanita, sepatu wanita, dan lipstik merah semuanya berada di sisi kanan depan, di sisi pengemudi," tutupnya.
Sebelumnya, kecelakaan mobil tersebut menewaskan 2 orang, yakni AKP Novandi Arya Kharisma dan Fatimah.
AKP Novandi diketahui merupakan anak dari Gubernur Kalimantan Utara. Ia juga seorang anggota Polri menjabat sebagai Kasat Polairud Polres Berau yang tengah menjalani pendidikan di Jakarta.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Fatimah merupakan Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Banjarmasin yang baru satu bulan pindah ke Jakarta.