Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Rumahan di Bogor, 1,2 Juta Butir PCC Disita

18 Mei 2024 19:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polda Metro Jaya gerebek pabrik narkoba rumahan di kawasan Citeureup, Kabupaten Bogor. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Polda Metro Jaya gerebek pabrik narkoba rumahan di kawasan Citeureup, Kabupaten Bogor. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polda Metro Jaya menggerebek pabrik narkoba rumahan di kawasan Citeureup, Kabupaten Bogor. Pabrik rumahan itu memproduksi narkoba jenis Paracetamol, Cafein, Carisoprodol (PCC).
ADVERTISEMENT
Kasubdit III Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Malvino Yustica mengatakan, penggerebekan itu dilakukan pada Rabu (15/5) sekitar pukul 23.30 WIB.
"Mengungkap sebuah rumah yang dijadikan home industry pembuatan narkotika jenis PCC," kata Malvino dalam keterangannya, Sabtu (18/5).
Polda Metro Jaya gerebek pabrik narkoba rumahan di kawasan Citeureup, Kabupaten Bogor. Foto: Dok. Istimewa
Malvino menjelaskan, penggerebekan dilakukan usai penyidik mendapat informasi adanya rencana jual beli PCC yang akan diantar menuju sebuah ruko di kawasan Cakung, Jakarta Timur.
Penyidik lantas melakukan pengintaian dan mendapati pelaku berinisial MH (43) dengan menggunakan mobil MPV putih berpelat nomor F 1866 HH yang sedang mengantarkan barang haram itu.
"Pelaku tersebut mengirim barang berupa narkotika diduga jenis PCC tersebut dengan menggunakan jasa via ekspedisi," ungkapnya.
Dari hasil interogasi singkat, diketahui bahwa narkoba itu diproduksi secara rumahan di kawasan Bogor. Penyidik lantas langsung melakukan penggeledahan di pabrik tersebut.
ADVERTISEMENT
"Disita di mobil ada 15 bungkus berisi masing-masing paket 1.000 butir. Disita di pabrik ada 24 karung yang berisi setiap karungnya 50 bungkus dengan total jumlah 1.200.000 butir," beber Malvino.
Selain itu, kata Malvino, pihaknya juga menyita tiga unit mesin cetak pembuatan narkotika jenis PCC, berikut dengan bahan-bahan pembuatannya.
Saat ini, pelaku sudah dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan pemeriksaan secara intensif.