Polisi Imbau Warga Tak Lakukan Vandalisme di Taman Kalijodo

Ngabuburit di RPTRA Kalijodo. (Foto: Fitra Andrianto/kumparan)

Taman Kalijodo dikenal sebagai salah satu destinasi wisata favorit bagi warga Jakarta dan sekitarnya karena murah dan mudah terjangkau. Namun, beberapa waktu terakhir Taman Kalijodo sedang menjadi sorotan karena kondisinya yang memprihatinkan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengimbau agar masyarakat tak melakukan tindakan-tindakan merusak, salah satunya yang menjurus ke arah vandalisme.

"Ya itu bagian daripada kita semua untuk menjaga tulisan-tulisan yang kurang baik, corat-coret kemudian ada perusakan bagaimana. Sekecil apapun masyarakat diharapkan untuk ikut serta di dalam merawat taman ini," kata Argo di Taman Kalijodo, Jakarta Barat, Jumat (27/7).

Kalijodo (Foto: Flickr / Astrid Prasetiati)

Argo mencontohkan keindahan kawasan tersebut seperti keberadaan seorang pelukis yang sedang mencari inspirasi di Kalijodo. "Seorang pelukis pun bisa duduk di sini untuk mencari inspirasi, pun bisa untuk bikin lukisan dan sebagainya. Ini sangat bermanfaat sekali untuk kita semua," ujar dia.

Ia menegaskan akan mengejar siapapun yang melakukan tindakan vandalisme, termasuk jika ada yang melakukannya di Taman Kalijodo.

"Ya tentunya kan kita berharap kerjasama dengan masyarakat, atau nanti dengan orang-orang yang datang ke sini kita ikut menjaga, ataupun mencegah. Jangan sampai ada kejadian tersebut. Kalau ada kejadian tersebut yang kita lakukan penyelidikan," tegas Argo.

Kondisi Taman Kalijodo. (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)

Ditemui di kesempatan berbeda, Martin yang merupakan seorang skateboarder dan sedang bermain di Kalijodo juga menyayangkan ada vandalisme di taman yang diresmikan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama itu.

"Kalau itu lebih kembali ke kita masing-masing ya, disayangkanlah kalau ada yang rusak-rusak. Mau enggak mau ya nanti dibenerin," ucap Martin.

Martin bersama teman-temannya juga ikut memperbaiki kerusakan yang terjadi di Kalijodo. Ia menuturkan awalnya dana yang dikumpulkan merupakan swadaya bersama para skateboarder lainnya.

"Awalnya kita swadaya benerin terus ada bantuan dari pengurus taman," tutupnya.

Taman Kalijodo yang saat diresmikan begitu asri kini terlihat tak terawat dan beberapa fasilitasnya rusak. Mulai dari rumput yang tak terurus, lampu pencahayaan di areana skateboard rusak, sampah berserakan, tembok yang dicoret-coret oleh oknum yang tak bertanggungjawab, hingga stand pedagang makanan yang berantakan.