Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kapolres Bogor AKBP Harun mengatakan 20 karung itu ditemukan di sebuah lahan perkebunan milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN VIII) di Kecamatan Cigudeg.
"Kami juga menemukan limbah medis dalam satu jalur dari lokasi pertama (Kecamatan Tenjo)," kata Kapolres Bogor AKBP Harun diwawancarai di Polres Bogor, Kamis (4/2).
Harun mengatakan, limbah medis yang ditemukan kali ini lebih banyak dari penemuan pertama di Parung Panjang.
"Di Cigudeg lebih banyak, (sebelumnya 17 karung), itu 20-an (karung) di perkebunan lahan kelapa sawit," katanya.
"Kalau melihat limbahnya APD dan lain-lainnya itu nanti dokter atau ahli yang menyampaikan. Tetapi yang kita lihat secara kasat mata itu adalah limbah medis. Kalau limbah medis ini masuk B3 atau apa nanti ahli yang akan menyampaikan hal itu," kata Harun.
ADVERTISEMENT
Harus menjelaskan, Polres Bogor sedang melakukan penyelidikan terkait penemuan limbah medis di lokasi pertama dan kedua. Polisi juga sudah memeriksa beberapa saksi yang melihat mobil saat membuang sampah tersebut.
"Kita sudah melakukan penyelidikan sudah memeriksa beberapa saksi. Ada dua saksi yang melihat saat itu dua mobil," ujar dia.