Polisi Libatkan Pengurus RW di Jakpus, Cek Masjid yang Ditempel QRIS Palsu

11 April 2023 10:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin. Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin. Foto: Jonathan Devin/kumparan
ADVERTISEMENT
Polres Metro Jakarta Pusat bakal melibatkan ratusan pengurus rukun warga (RW) di wilayahnya untuk melakukan penyelidikan terkait ramainya aksi pemasangan stiker QRIS palsu di sejumlah masjid.
ADVERTISEMENT
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin menyampaikan, hal ini dilakukan untuk memastikan tak ada aksi serupa di masjid-masjid lainnya.
"Kita akan melibatkan para pengurus RW se-Jakarta Pusat, 386 pengurus RW se-Jakarta Pusat akan kita minta bantuan siap untuk mengecek di masjid-masjid yang ada di wilayahnya masing-masing, mana tahu mungkin ada hal yang sama," kata Komarudin kepada wartawan, Selasa (11/4).
QRIS Infaq di kotak amal di Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (10/4/2023). Foto: Luthfi Humam/kumparan
Komarudin menjelaskan, hal ini dilakukan setelah pihaknya mendapat informasi bahwa Masjid Istiqlal juga menjadi sasaran penempelan QRIS palsu.
Penyelidikan kini tengah dilakukan sambil berkoordinasi dengan pengurus Masjid Istiqlal.
"Kita audiensi dengan pengurus masjid Istiqlal sekaligus kita akan cek CCTV bila memang ada kemiripan-kemiripan yang sama dengan di selatan, atau mungkin ada orang lain. Masih kita dalami," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Aksi pemasangan stiker QRIS palsu ini mulanya terbongkar di Masjid Nurul Iman Blok M Square, Jaksel. QRIS palsu ditempelkan seorang laki-laki berkaca mata viral di media sosial.
Lewat video dari CCTV, pria itu juga ternyata memasang stiker palsu serupa di masjid-masjid besar di Ibu Kota, seperti di Masjid Istiqlal, Masjid Nurullah di Kalibata City Square, dan banyak lagi.
Pengurus Istiqlal bagian Peribadatan, Abu Hurairah, mengungkap peristiwa penempelan diduga terjadi 2 hari lalu.
"Awalnya petugas kita curiga. Kok ini kayak ditempel apa gimana? Langsung dicek dan dicopot. Ada 50 stiker," kata Abu kepada kumparan, Senin (14/10).