Polisi Periksa 4 Saksi, Selidiki Peletak Kaleng Peluru Bertuliskan FPI Munarman

6 April 2021 14:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolrestro Depok, Kombes Imran Edwin Siregar. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Kapolrestro Depok, Kombes Imran Edwin Siregar. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Polres Metro Depok masih melakukan penyelidikan mencari pelaku yang meletakkan bungkusan berisikan peluru dan bertuliskan FPI Munarman, di Jalan Raya Grogol, Kecamatan Limo, Kota Depok, pada Minggu (4/6).
ADVERTISEMENT
Kapolres Metro Depok, Kombes Imran Edwin Siregar mengatakan, masih melakukan penyelidikan dan telah melakukan pemeriksaan saksi untuk menggali keterangan. Dari keterangan, sejumlah saksi tidak melihat pemilik atau orang yang meletakkan bungkusan di lokasi tersebut.
“Sudah empat saksi kami periksa dan tidak ada yang mengetahui orang yang meletakkan benda yang mencurigakan,” ujar Imran, Selasa (6/4).
Imran menjelaskan, belum terungkapnya pemilik benda yang mencurigakan dikarenakan faktor lainnya, seperti Jalan Raya Grogol yang sempit dan kurangnya penerangan lampu jalan. Terlebih di jalan tersebut berdekatan dengan sungai sehingga lokasi tersebut menjadi sepi.
“Apalagi tidak ada CCTV di lokasi sekitar penemuan yang merekam kondisi saat barang mencurigakan tersebut di temukan,” ucap Imran.
Imran menuturkan, belum dapat mengungkapkan terkait isi dari benda yang mencurigakan. Hal itu dikarenakan Polres Metro Depok belum mendapatkan informasi lanjutan dari hasil pemeriksaan bungkusan yang diperiksa Tim Gegana.
ADVERTISEMENT
“Ini yang belum kita dapatkan dari Gegana isi dari benda yang mencurigakan,” terang Imran.
Imran juga mengungkapkan, belum ditemukan barang bukti lainnya yang dapat dijadikan petunjuk untuk pengungkapan.
Terkait tulisan FPI Munarman, Polres Metro Depok belum melakukan pemanggilan terhadap Munarman. Menurutnya, belum tentu tulisan tersebut milik orang yang bersangkutan.
“Kayaknya belum sampai ke sana, bisa saja ditulis siapa saja bisa ditulis, tapi belum tentu yang bersangkutan langsung ditulis ada kaitannya dengan benda tersebut,” tegas Imran.
Imran mengimbau, terkait penemuan bungkusan barang yang mencurigakan di Jalan Raya Grogol, tidak membuat kecemasan di masyarakat. Menurutnya, masyarakat tetap beraktivitas dan tidak panik akan peristiwa tersebut.
“Tetap tenang dan tidak panik menjalankan kegiatan seperti biasa, biarkan keamanan ini kita tangani sebagaimana mestinya,” pungkas Imran.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, warga di Jalan Raya Grogol, Kecamatan Limo, pada Minggu (4/4) menemukan benda yang mencurigakan. Benda tersebut terdapat kaleng dan bertuliskan FPI Munarman. Bahkan Polres Metro Depok mendatangi Tim Gegana untuk mengetahui isi dari bungkusan tersebut.
Dari pantauan di lapangan, petugas sempat memeriksa diduga magazine laras panjang dan beberapa butir peluru.
Munarman saat dikonfirmasi menegaskan tak tahu soal barang mencurigakan itu. Menurutnya, hanya orang bodoh yang menuliskan namanya saat akan menjalankan aksi teror.
"Hasbunallah wa nikmal wakiil nikmal mawla wa nikman nashiir. Goblok sekali kalau ada orang mau meneror lalu menuliskan namanya sendiri. Ketololan macam apa lagi yang dipertontonkan kepada rakyat di negeri ini," ujarnya, Senin (5/4).