Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
ADVERTISEMENT
Penyebab kebakaran yang melanda gedung Hailai Ancol , Jakarta Utara masih belum diketahui. Sejauh ini polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran.
ADVERTISEMENT
Kapolres Jakarta Utara, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto, mengatakan polisi telah memeriksa para saksi yang melihat peristiwa tersebut. Mereka merupakan pekerja dan pihak keamanan gedung.
"Jadi kami sudah lakukan pemeriksaan terhadap enam orang saksi, mereka terdiri dari pekerja yang kebetulan melakukan pembongkaran. Kami juga lakukan pemeriksaan terhadap security yang memang setiap harinya menjaga lokasi ini dan tentunya dari mereka kita mencoba mencari keterangan atau menggali dari mana sumber api itu berasal," kata Budhi di lokasi kejadian, Selasa (5/11).
Budhi juga mengatakan penyidik akan memanggil pengelola dan pemilik bangunan untuk dimintai keterangan. Hal itu terkait dengan proses pekerjaan pembongkaran bangunan yang sedang berlangsung di Hailai Ancol .
"Ya tentunya nanti kita akan mintai keterangan. Kita mulai dari TKP (tempat kejadian perkara) dulu, dari para pekerja, dari para saksi-saksi, security dan seterusnya. Nanti kita akan meningkat bagaimana para pekerja ini melakukan pembongkaran di sini, kan tentunya juga atas perintah dari pemiliknya. Ini nanti akan kita cek," kata Budhi.
ADVERTISEMENT
Dari pantauan awal Budhi di lapangan, ia menduga api berasal dari lantai atas gedung Hailai. Pasalnya di titik tersebut terlihat kerusakan parah.
"Kalau kita lihat bangunan kan ada beberapa lantai tentunya kalau kami lihat titik awal api diduga dari lantai atas. Sehingga rata-rata yang terbakar itu lantai atas. Lantai 1 ya memang efek-efek dari pengosongan tidak begitu parah, tapi yang paling parah adalah lantai atas," kata Budhi.
Meski begitu, Budhi mengatakan jajarannya akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab kebakaran. Olah TKP akan dilakukan setelah pemadaman selesai. Saat ini sendiri petugas pemadam kebakaran masih melakukan pendinginan.
"Nanti kalau sudah yakin itu aman baru kami akan serah terima. Kami akan mulai mencari atau menyelidiki penyebab dari kebakaran sendiri," kata Budhi.
ADVERTISEMENT
Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Utara sendiri mengerahkan 21 unit kendaraan pemadam kebakaran dengan jumlah personel sebanyak 100 orang. Pemdaman dilakukan sejak pukul 23.09 WIB. Api kini sudah padam, namun masih dilakukan pendinginan untuk memastikan tidak ada bara api yang tersisa.