Polisi Periksa Guru yang Hukum Siswa Squat Jump 100 Kali hingga Tewas

1 Oktober 2024 15:04 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi lakukan ekshumasi terhadap jasad Rindu Syahputra Sinaga yang diduga tewas usai dihukum Squat Jump 100 kali di Kabupaten Deli Serdang, Sumut, pada Selasa (1/10/2024). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Polisi lakukan ekshumasi terhadap jasad Rindu Syahputra Sinaga yang diduga tewas usai dihukum Squat Jump 100 kali di Kabupaten Deli Serdang, Sumut, pada Selasa (1/10/2024). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Polisi masih menyelidiki kasus tewasnya Rindu Syahputra Sinaga (14 tahun), siswa SMPN 1 STM Hilir Deli Serdang, Sumut. Rindu sebelumnya disebut-sebut tewas karena hukuman squat jump 100 kali oleh gurunya.
ADVERTISEMENT
Kapolres Deli Serdang, Raphael Sandhy, mengatakan sejauh ini mereka telah memeriksa guru berinisial SW tersebut pada Senin kemarin. Namun, dia tak membeberkan hasil pemeriksaan itu.
Sandhy menambahkan, pemeriksaan ini juga harus didukung dengan pelaksanaan ekshumasi terhadap Rindu.
“Gurunya dipanggil Senin (30/9) karena biar menjawab pertanyaan publik,” kata Sandhy pada Selasa (1/10).
“Gurunya sudah datang sudah kita panggil sudah kita ini kan (mintai keterangan), tapi untuk melengkapi harus memang ekshumasi ini,” sambungnya.
Polres Deli Serdang telah melakukan ekshumasi terhadap jasad Rindu pada hari ini. Namun, hasilnya belum dibeberkan.
Selain itu, saat ini sudah ada 9 saksi yang diperiksa. Namun, tidak dirinci siapa saja.
Rindu sebelumnya tewas pada Kamis (26/9). Seminggu sebelumnya, Kamis (19/9), Rindu dihukum guru agamanya karena tak menghafal nama-nama nabi di Alkitab dengan squat jump 100 kali.
ADVERTISEMENT
Esok harinya, Rindu mulai sakit dan kondisinya memprihatinkan. Ia sudah dibawa berobat ke klinik hingga akhirnya meninggal di RS Sembiring, Deli Serdang.