Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Polisi Peru Gerebek Jaringan Kejahatan Seksual, 123 Perempuan Diselamatkan
9 Februari 2025 13:21 WIB
ยท
waktu baca 1 menitADVERTISEMENT
Polisi Peru menyelamatkan 123 perempuan dan anak perempuan yang dieksploitasi oleh geng Los Hijos de Dios, cabang dari kelompok kriminal Venezuela 'Tren de Aragua'.
ADVERTISEMENT
Operasi ini berlangsung pada Jumat malam (7/2) di Lima, dengan 23 tersangka ditangkap.
Pihak kepolisian menyatakan tiga dari korban adalah anak di bawah umur. Operasi ini melibatkan ratusan personel yang menggerebek lokasi eksploitasi di ibu kota.
Tren de Aragua bermula di Venezuela pada 2014, berkembang hingga ke Kolombia, Peru, dan Chili. Kelompok ini terlibat dalam berbagai kejahatan terorganisir, termasuk perdagangan manusia dan eksploitasi seksual.
Januari lalu, polisi Peru juga menyelamatkan 40 anak perempuan yang menjadi korban perdagangan manusia melalui platform digital.
Di Amerika Serikat, geng ini menjadi bagian dari kampanye Donald Trump yang menjanjikan deportasi massal bagi migran tak berdokumen yang dituduh terlibat dalam kejahatan kekerasan.
Setelah kembali menjabat, Trump menetapkan keadaan darurat nasional pada 20 Januari untuk menangani Tren de Aragua. Washington mengumumkan bahwa 10 anggota geng telah dideportasi ke penjara Teluk Guantanamo, Kuba.
ADVERTISEMENT
Dengan operasi ini, polisi Peru berupaya membendung kejahatan lintas negara yang memanfaatkan perempuan sebagai komoditas dalam jaringan kriminal terorganisir.