Polisi Sebut Ibu di Sumut yang Buang Bayinya ke Saluran Air Alami Baby Blues

6 November 2024 11:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi depresi. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi depresi. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Husna Hulki (29 tahun), ibu di Kabupaten Deli Serdang, Sumut, yang membuang bayinya ke saluran air sedalam 1,5 meter hingga tewas, diduga mengalami baby blues. Polisi akan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap Husna.
ADVERTISEMENT
“Iya betul (akan kami periksa kejiwaannya). Dia ini baby blues juga,” kata Kapolres Belawan AKBP Janton Silaban pada Rabu (6/11).
Baby blues merupakan kondisi gangguan suasana hati, kelelahan, lekas sedih dan marah hingga kecemasan setelah melahirkan.
Meski begitu, kata Janton, Husna akan tetap ditahan di unit PPA Polres Belawan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
“Iya tetap ditahan (meski baby blues). Tetap, nanti saksi ahli kalau mengatakan dia baby blues, persidangan yang memutuskan,” sambungnya.

Buang 2 bayi

Selain membuang bayinya yang berusia 1 tahun 11 bulan, Husna ternyata pernah membuang bayinya yang lain ke sumur hingga tewas. Insiden itu terjadi pada tahun 2020 lalu.
“Dari hasil pendalaman kami, anak pertama dari suami kedua tersangka ini juga ada yang sudah meninggal. Kepada kami mengaku meninggal karena demam tinggi,” kata Janton pada Selasa (5/11).
ADVERTISEMENT
“Namun ternyata setelah dilakukan pengembangan dan ditanya ke orang tua tersangka, yang mana anak tersebut meninggal dikarenakan dibuang ke dalam sumur rumah mereka,” sambungnya.
Namun, Janton belum merinci motif Husna membuang bayinya yang berusia 9 bulan itu.

Buang bayi ke saluran air 1,5 meter

Husna sebelumnya ditangkap pada Rabu (30/10) lalu. Penyebabnya, ia melempar bayinya usia 1 tahun 11 bulan ke saluran air kolam ikan sedalam 1,5 meter sehari sebelumnya.
Hal itu ia lakukan lantaran kesal usai terlibat cekcok dengan mertuanya.