Polisi Selidiki Dugaan Kesengajaan dalam Kebakaran Hailai Ancol
PerbesarADVERTISEMENT
Penyebab kebakaran yang melanda gedung Hailai Ancol, Jakarta Utara belum diketahui. Polisi masih menyelidikinya termasuk dugaan adanya unsur kesengajaan dalam kebakaran itu.
ADVERTISEMENT
Kapolres Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan telah memeriksa enam orang saksi. Mereka mengungkapkan api terlihat sekitar pukul 22.00 WIB. Sementara para pekerja yang melakukan pembongkaran sendiri telah meninggalkan lokasi pukul 21.00 WIB.
"Sehingga ada jeda waktu kekosongan itu. Ini nanti akan kita lihat apakah ada unsur kesengajaan atau ada unsur kelalaian dari orang-orang yang melakukan pembongkaran ini sehingga terjadinya kebakaran itu sendiri," kata Budhi di lokasi kejadian, Selasa (5/11).
Budhi mengatakan kemungkinan kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik sangat kecil. Pasalnya bangunan tersebut dalam tahap pembongkaran sehingga penggunaan listrik minim.
"Jadi kita melihat di sini ada pekerjaan pembongkaran yang menggunakan las maupun percikan api bisa saja itu menjadi penyebab kebakaran. Namun demikian pastinya nanti akan kita lakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) bersama Puslabfor," jelas Budhi.
Olah TKP sendiri baru akan dilakukan jika pemadaman telah benar-benar selesai. Saat ini petugas masih melakukan pendinginan untuk memastikan tidak ada sisa bara api yang dapat menyebabkan kebakaran kembali terjadi.
ADVERTISEMENT
"Oleh karena itu dari teman-teman petugas Dinas Pemadam Kebakaran concern memastikan bahwa bara ini tidak berbahaya dan bara ini betul-betul padam. Nanti kalau sudah yakin itu aman baru kami akan serah terima. kami akan mulai mencari atau menyelidiki penyebab dari kebakaran sendiri," kata Budhi.
Proses pemadaman berlangsung sejak pukul 23.09 WIB. Sebanyak 21 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Sekitar pukul 00.30 WIB petugas berhasil masuk ke dalam gedung Hailai, api pun berhasil dilokalisir. Sejak itu proses pendinginan dilakukan hingga saat ini.