Polisi Selidiki Pelaku Vandalisme Instalasi Sepatu Raksasa Compass

Coretan di instalasi sepatu brand lokal. Foto: Instagram.com/arizapatria/

Polisi ikut turun tangan menyelidiki kasus vandalisme pada instalasi sepatu raksasa Compass. Instalasi yang berada di kawasan Jalan Jenderal Sudirman itu dicoret grafiti tidak bertanggung jawab.

Kapolsek Tanah Abang Kompol Singgih Hermawan mengatakan pihaknya ikut mencari pelaku vandalisme tersebut. Ia juga tengah berkoordinasi dengan Satpol PP untuk mengungkap pelaku.

"Tetap akan kita selidiki, koordinasi dengan Satpol PP," kata Singgih, Sabtu (18/9).

Sebelumnya Wagub DKI Riza Patria mengecam aksi tidak terpuji itu. Ia menyebut tindakan vandalisme itu salah.

"Coretan ini tidak pada tempatnya," ungkap Riza dalam akun Instagramnya.

Riza telah memerintahkan Satpol PP untuk mengungkap pelaku vandalisme itu.

"Pelanggaran ini sedang ditindaklanjuti oleh Ibu Bapak kami dari Satpol PP Provinsi DKI Jakarta. Semoga pelaku bisa ditemukan melalui CCTV," kata Riza.

Compass membuat 4 instalasi sepatu raksasa yang ditempatkan 3 tiga lokasi yaitu Lapangan Banteng, Jakarta International Velodrome dan kawasan Jalan Jenderal Sudirman. Instalasi itu merupakan hasil kolaborasi dengan Pemprov DKI sebagai bentuk dukungan untuk Festival Kolaborasi Jakarta yang akan digelar pada Desember 2021.

Inhalasi sepatu raksasa tersebut dapat dilihat hingga 19 September 2021.