Polisi Tangkap 10 Anggota Geng Motor yang Serang Warga di Medan

Ilustrasi geng motor. Foto: Reuters/Randall Hill

Polisi menangkap sepuluh pelajar yang merupakan anggota geng motor bernama Spartan di Desa Helvetia, Medan Belawan, Kota Medan pada Rabu (18/9) lalu. Mereka ditangkap lantaran menyerang warga.

Mereka adalah FA (15), TCP (17), HL (15), A (19), GBU (17), MS (15), MS (16), MA (16), K (17), dan MDT (17),

Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Riffi Noor mengatakan aksi penyerangan ini terjadi pada Jumat (13/8). Berdasarkan keterangan warga sekitar, kata Riffi, ada puluhan orang yang melakukan aksi penyerangan.

"Personel dari Polsek Medan Labuhan, satreskrim, dan satuan intelkam segera dikerahkan ke TKP, namun aksi tawuran sudah berakhir karena warga berhasil membubarkan para pelaku," kat Riffi dalam keterangannya, Sabtu (21/9).

Namun, Riffi belum merinci apakah ada korban akibat penyerangan yang dilakukan.

Riffi mengatakan berdasarkan rekaman CCTV yang beredar, polisi melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap para pelaku. Dari 10 orang yang ditangkap, baru 3 orang yang mengakui perbuatannya.

“FA, TCP, dan HL, mengakui keterlibatan dalam aksi penyerangan dan tawuran di lokasi sekolah PAB serta di bawah fly over Brayan. Sementara, tujuh lainnya mengaku tidak terlibat dalam aksi tersebut,” sambungnya.

Meski begitu, polisi akan terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui peran masing-masing pelaku.

"Saat ini, semua pelaku masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan untuk menentukan peran masing-masing dalam aksi tawuran ini," tuturnya.