Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.91.0
Polisi Tangkap 8 Kapal Vietnam hingga Sita Ribuan Batang Rokok Ilegal di Kepri
3 Desember 2024 14:03 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Sepanjang tahun 2024, tercatat ada 8 kapal asing asal Vietnam ditindak oleh polisi di Natuna karena memasuki perairan Indonesia secara ilegal untuk mengambil ikan. Penindakan dilakukan jajaran Korpolairud Baharkam Polri.
ADVERTISEMENT
"Kita telah menangkap 8 kapal-kapal ikan asing berbendera Vietnam di Laut Natuna Utara," kata Kakorpolairud Baharkam Polri, Irjen Mohammad Yassin Kosasih, dalam kegiatan HUT ke-74 Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) di Korpolairud Baharkam Polri, Jakarta Utara, pada Selasa (3/12).
"Mereka masuk ke wilayah ZEE yang mana di situ tidak boleh mereka masuk. Kita lakukan penegakan hukum oleh kapal Direktorat Polair Baharkam Polri," lanjut dia.
Selain menindak kapal asing, kata Yassin, pihaknya juga melakukan penindakan terhadap upaya penyelundupan rokok ilegal di wilayah Kepulauan Riau beberapa waktu lalu. Terdapat ribuan batang rokok ilegal yang ditindak dalam pengungkapan itu.
Selain itu, kata Yassin, beberapa waktu lalu polisi melalui Ditpolairud Polda Kalimantan Utara juga mengungkap upaya penyelundupan narkoba di wilayah Nunukan dengan barang bukti sebanyak 5 kilogram sabu.
ADVERTISEMENT
"Proses selanjutnya (kasus rokok ilegal) adalah kita serahkan ke Bea Cukai. Jadi kita pun walaupun tidak bisa menangani langsung tapi kita tetap lakukan pengungkapan dan penegakan hukum untuk proses selanjutnya kita berikan ke Bea Cukai yang punya kewenangan," ucap dia.
Yassin menegaskan Korpolairud Baharkam Polri berkomitmen untuk menjaga perairan Indonesia. Patroli dan kerja sama internasional dengan berbagai negara pun bakal terus ditingkatkan untuk menjaga perairan Indonesia.
"Dengan kekuatan Polairud saat ini yang terdiri dari 12.703 personel, 668 kapal, 943 unit non-klas, serta 11 pesawat udara, Polairud terus berperan aktif dalam menjaga perairan Indonesia," kata dia.