Polisi Tangkap Pria yang Siram Bensin dan Bakar Dua Pejalan Kaki di Jakut

6 Januari 2023 10:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kobaran api. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kobaran api. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Polisi menangkap M Ridwan, pelaku penyerangan dua pejalan kaki berinisial S (39) dan D (38) yang disiram bensin dan dibakar di Jalan Jelambar Aladin, Penjaringan, Jakarta Utara.
ADVERTISEMENT
Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Wibowo mengatakan, pelaku ditangkap pagi ini, Jumat (6/1) di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara.
"Sudah (ditangkap), alhamdulillah dia (ditangkap) tadi pagi jam setengah 9 di wilayah Penjaringan," ujar Wibowo kepada wartawan.
Wibowo menjelaskan, saat ini pelaku telah diamankan di Polsek Penjaringan guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Kita dalami lagi karena pelaku kan baru kita tangkap," katanya.
Sebelumnya, S (39) dan D (38) diserang oleh orang tak dikenal (OTK) di Jalan Jelambar Aladin, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (4/1) malam.
Kapolsek Penjaringan Kompol Pribandono Bobby menjelaskan, kejadian bermula tatkala kedua korban sedang berjalan di lokasi kejadian.
Namun, secara tiba-tiba dari arah berlawanan datang seseorang yang melemparkan botol berisikan bensin kepada korban, lalu membakarnya.
ADVERTISEMENT
Akibatnya, api dengan cepat menyambar keduanya. Korban S lantas menceburkan diri ke kali Angke yang berada di dekat lokasi dengan maksud memadamkan api di badannya. Namun nahas, nyawa S tetap tak tertolong. Dia akhirnya tewas di lokasi kejadian.
"Setelah dilakukan identifikasi pada tubuh korban mengalami luka bakar di sekujur tubuh. Dan penyebab kematian korban masih dalam proses autopsi," ungkap Bobby.
Sementara korban D, kata Bobby, tak ikut menceburkan diri seperti S. Beruntung, nyawa D masih dapat terselamatkan meski harus mengalami luka bakar pada bagian tangan kirinya.
"Korban D dibawa ke RS Duta Indah. Korban D masih dalam perawatan di rumah sakit dan belum bisa dimintai keterangan," ujar dia.
Ridwan dan korban saling kenal dan terlibat masalah asmara.
ADVERTISEMENT