Politikus PDIP Menerka Tebak-tebakan Jokowi soal Rambut Putih dan Rambut Hijau

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers sebelum kunjungan kerja ke Afrika di Bandara Internasional Kualanamu, Minggu (20/8/2023). Foto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden

Ketua DPP PDIP Said Abdullah merespons tebak-tebakan Presiden Jokowi soal rambut berwarna merah dan hijau yang dinilai sebagai kode politik.

“Kalau kode dari Bapak Jokowi, yang bisa tafsir hanya Pak Jokowi yang bisa (menafsirkan),” kata Said saat ditemui di Kompleks Parlemen, Selasa (22/8).

Sebelumnya, Jokowi sempat melontarkan tebak-tebakan soal warna rambut saat membuka rangkaian Muktamar XXIII Ikatan Pelajar Muhammadiyah di Deli Serdang, Sumatera Utara pekan lalu.

“Rambut putih namanya uban, rambut merah namanya pirang, rambut hijau namanya apa?" tanya Jokowi yang kemudian dijawab “rambutan belum matang,” oleh salah satu peserta.

Warna ini pun direpresentasikan sebagai perwakilan partai, rambut putih untuk Ganjar Pranowo, merah untuk PDI-P dan hijau untuk PKB.

Apalagi, terbaru Ganjar dan Cak Imin bertemu pekan lalu usai Salat Jumat. Saat itu Ganjar memberikan Cak Imin seekor burung lovebird.

“Pada saat yang sama kemudian capres kami Pak Ganjar bertemu Cak Imin pada hari Jumat di sebuah resto habis sembahyang Jumat itu menunjukkan para elite kita guyub walaupun Cak Imin posisinya sudah dengan Gerindra,” tutur Said.

Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR Said Abdullah di Gedung DPR RI, Senin (12/6/2023). Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan

Sebelumnya, Puan dan Cak Imin beberapa kali melakukan pertemuan. Terakhir Puan mendatangi rumah Cak Imin untuk makan siang bersama.

Namun pertemuan itu terjalin sebelum deklarasi PKB mendukung Prabowo Subianto.

“Mbak Puan ketemu Cak Imin sudah 2 kali termasuk di dalamnya ada saya jadi ikut serta rombongannya,” jelas Said.

Said menjelaskan, pertemuan ini menujukkan hubungan harmonis terjadi antara dua partai tidak hanya sebelum deklarasi PKB mendukung Prabowo, namun juga sesudah itu.