Politikus PKB soal Pernyataan Hendropriyono: Beliau Jenderal, Pasti Ada Maksud

20 Mei 2021 18:18 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota Komisi I DPR F-PKB Taufiq R Abdullah. Foto: Dok. Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Anggota Komisi I DPR F-PKB Taufiq R Abdullah. Foto: Dok. Pribadi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Eks Kepala BIN AM Hendropriyono melontarkan pernyataan konflik Palestina-Israel bukan urusan Indonesia. Tidak lama setelah itu, pernyataan itu menuai kecaman di masyarakat.
ADVERTISEMENT
Anggota Komisi I DPR Taufiq R Abdullah ikut menanggapi pernyataan AM Hendropriyono. Menurutnya, ada maksud tertentu dari pernyataan tersebut dan hanya diketahui oleh Hendropriyono.
"Saya sih mencoba positif thinking tentu dengan pernyataan itu perlu dikonfirmasi langsung ke beliau, beliau ini kan jenderal dan prajurit tentu memiliki militansi nasionalisme yang tinggi dan tentu memiliki jiwa perjuangan tinggi, termasuk perjuangan kemanusiaan saya kira," kata Taufiq saat dimintai tanggapan, Kamis (20/5).
"Jadi, bisa jadi ada maksud-maksud tertentu dari pernyataan itu," kata Taufiq.
Anggota Komisi I DPR F-PKB Taufiq R Abdullah. Foto: Dok. Pribadi
Taufiq mengamini, saat ini persoalan Palestina telah menjadi pro dan kontra di masyarakat. Ia menduga pernyataan Hendropriyono dimaksudkan agar di Indonesia tak ada perpecahan.
"Bahwa masyarakat terutama yang terlihat di medsos ini kan menjadi pro kontra lah ya. Sehingga jangan sampai kasus Palestina justru menimbulkan perpecahan di dalam negeri. Ini kan dugaan toh, karena saya mencoba berpikir positif," urai Politikus PKB ini.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Taufiq berpendapat, memang ada fakta sosial di Indonesia bahwa seolah-olah yang peduli dengan Palestina hanya kelompok masyarakat tertentu, sedangkan yang lain tidak.
Padahal, menurut Taufiq, yang peduli dengan Palestina tak hanya satu kelompok, pun bukan hanya dari umat Isam.
"Pernyataan saya meminta kepada masyarakat untuk tidak mengatakan bahwa ini hanya persoalan umat Islam, sebab ketika kita mengatakan ini persoalan umat Islam berarti menjadi bukan persoalan umat yang lain. Sementara muslim di dunia ini bukan mayoritas, tetapi kedua. Yang mayoritas bukan muslim," ujar Taufiq.
"Itu kan artinya memancing kemarahan. Apalagi lalu sekarang ini kayak paling islam sendiri, mungkin saja Pak Hendro merespons itu, mungkin, saya enggak tahu persis," pungkas legislator dapil Jateng ini.
Ketum PKPI, Jenderal TNI (purn) AM Hendropriyono. Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Sebelumnya, AM Hendropriyono, menilai Palestina dan Israel bukanlah urusan Indonesia, melainkan urusan bangsa Arab dan Yahudi.
ADVERTISEMENT
“Urusan Indonesia adalah nasib kita dan hari depan anak cucu kita,” kata AM Hendropriyono.
Pernyataan Hendropriyono itu disampaikan menanggapi maraknya pro-kontra dukung-mendukung perang Israel-Palestina. Ia menyampaikan keprihatinannya yang disampaikan kepada teman-teman sesama anggota Kerukunan Keluarga (KEKAL) Akmil 1967.
Menurut Hendropriyono, banyak orang sudah terbawa arus pengkhianatan mendukung ideologi khilafah, liberalisme, kapitalisme, komunisme, atau ideologi asing apa pun. Ada pula oknum aparat militer dan polisi, ASN, serta politisi yang mendukung khilafah.