Polling kumparan: 48,94% Pembaca Nilai Anies Cocok Jadi Gubernur Jakarta 2024
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebanyak 48,94 persen atau 1.370 orang menilai Anies Baswedan cocok mejadi gubernur Daerah Khusus Jakarta periode 2024-2029. Angka ini merupakan hasil polling kumparan yang beredar pada 30 April sampai 7 Mei 2024.
ADVERTISEMENT
Terdapat 2.818 responden yang berpartisipasi. Dalam polling ini ada 13 nama yang disodorkan tim kumparan untuk pembaca pilih. Mulai dari Sudirman Said, Heru Budi, Ahmad Sahroni, Ridwan Kamil, hingga Kaesang.
Berdasarkan hasil polling ada empat nama dengan jumlah pemilih terbanyak setelah Anies Baswedan. Pada posisi kedua ada Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan perolehan pemilih sebanyak 454 orang atau 16,11 persen. Selanjutnya, Ahmad Sahroni dengan 367 pemilih atau 13,02 persen, Ridwan Kamil sebanyak 232 pemilih atau 8,33 persen, Ahmad Zaki Iskandar 87 pemilih atau 3,09 persen, dan Mardani Al Sera 86 pemilih atau 3,05 persen.
Sedangkan Kaesang Pangarep memperoleh 71 pemilih atau 2,52 persen. Lalu Sudirman Said dengan 54 pemilih atau 1,92 persen. Sisanya, seperti Heru Budi, Erwin Aksa, Arsjad Rasjid, Ida Fauziyah, dan Rahayu Saraswati belum mendapatkan pemilih lebih dari 1 persen jumlah keseluruhan responden.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Presiden Jokowi resmi meneken Undang-undang (UU) Nomor 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) pada 25 April 2024. Jakarta bersiap untuk tidak lagi menyandang status sebagai ibu kota negara.
Dalam UU tersebut, status Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta diubah menjadi Provinsi Daerah Khusus Jakarta (DKJ). Selain itu, Gubernur dan Wakil Gubernur DKJ juga masih dipilih melalui pemilihan umum (pemilu).
Jelang Pilkada serentak pada November 2024, sejumlah nama politisi mencuat dalam kontestasi Pilgub Jakarta. Di antaranya ada Anies Baswedan, Ridwan Kamil, Kaesang Pangarep, Basuki Tjahaja Purnama, Ahmad Sahroni hingga Sudirman Said.
Live Update
Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Menlu Hossein Amirabdollahian tewas akibat kecelakaan helikopter. Heli itu jatuh saat menyeberangi wilayah pegunungan di Provinsi Azerbaijan Timur, Iran, Minggu (19/5).
Updated 20 Mei 2024, 17:42 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini