Polling kumparan: 77,57% Pembaca Sudah Tak Lagi Gunakan WordPad

16 Oktober 2024 15:39 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kantor Microsoft di Munich, Jerman Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kantor Microsoft di Munich, Jerman Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebanyak 22,43 persen atau 393 pembaca kumparan mengaku masih menggunakan WordPad, aplikasi pembuat dokumen teks sederhana yang selalu ada dalam setiap versi Windows sejak 1995.
ADVERTISEMENT
Sisanya, sebanyak 77,57 persen atau 1.357 pembaca kumparan sudah tidak menggunakan WordPad. Total terdapat 1.752 pembaca kumparan yang menjadi polling yang diedarkan dari 8 hingga 15 Oktober ini.
Sebelumnya, Microsoft resmi membunuh WordPad dan tak akan lagi menyertakannya dalam paket sistem operasi mulai dari Windows 11 versi 24H2 yang dirilis mulai 2 Oktober 2024. Hal ini menandai berakhirnya masa operasi WordPad sejak 1995 atau sudah 28 tahun.
Meskipun berkas biner WordPad tetap ada dalam pembaruan Windows terbaru, pengguna tidak dapat mengaturnya sebagai aplikasi utama pembuka dokumen RTF. Microsoft menyatakan bahwa berkas-berkas ini pada akhirnya akan dihapus, melengkapi penghapusan bertahap.
Notepad bisa jadi pengganti WordPad sebagai aplikasi pembuat teks sederhana. Namun, jika ingin mendapatkan fitur yang lebih kaya, Microsoft menyarankan pengguna untuk menggunakan Microsoft Office Word.
ADVERTISEMENT
Reporter: Aliya R Putri