Polres soal Polisi Tabrak dan Tewaskan Pemotor di Pasar Minggu: Out of Control

25 Desember 2020 22:02 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kecelakaan. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kecelakaan. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, diduga disebabkan pengemudi mobil Innova B 2195 SIJ lalai. Pria bernama Imam Chambali kehilangan kontrol kendaraannya.
ADVERTISEMENT
"Sementara karena kurang konsentrasi, nyalip sebelah kanan, terus nyeberang jalan [di kawasan Pasar Minggu] tak terkendali. Kebanting ke kanan," kata Kanit Lakalantas Polres Jakarta Selatan, AKP Suharno, saat dikonfirmasi, Jumat (25/12).
Menurut keterangan Suharno, saat membanting, mobil Imam menabrak pembatas jalan. Kendaraan melaju tidak terkendali hingga masuk ke arah berlawanan. Mobil itu lalu menabrak tiga sepeda motor di jalur tersebut.
"Nabrak pembatas jalan, naik, terus ada kendaraan dua motor lewat, ketabrak sama satu motor lagi diparkir, tertabrak juga," kata Suharno.
Imam adalah anggota polisi berpangkat Iptu. Selain sepeda motor, mobil Innova yang dikendarai Imam menabrak sebuah mobil lainnya. Seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan rusak parah.
Sementara terdapat korban jiwa bernama Pinkan Lumintang, pengendara sepeda motor Honda Vario. Sedangkan korban luka berat ialah Dian Prasetyo, yang mengendarai sepeda motor Honda Revo.
ADVERTISEMENT
Kedua korban dibawa ke RS Fatmawati. Adapun Imam sudah diamankan dan status hukumnya belum diketahui.
Keterangan saksi
Menurut MS, saksi yang juga menjadi korban motornya ditabrak, mobil Imam terlibat cekcok dengan pengendara mobil Hyundai sebelum kecelakaan. Terjadi kejar-kejaran hingga mobil Imam lepas kendali dan menabrak tiga pemotor.
"Kedua mobil itu sudah kejar-kejaran dari arah Pejaten ke arah Pasar Minggu dengan kecepatan tinggi, pas di lokasi, mobil polisi hilang kendali, menabrak pembatas jalan dan melompat ke jalur kanan berlawanan arah, nabrak dua pengendara," ujar MS dilansir Antara.
Total ada lima kendaraan yang terlibat kecelakaan, yakni dua unit kendaraan roda empat dan tiga sepeda motor.