Polri Kirim 247 Dokter ke Cianjur Bantu Pulihkan Korban

26 November 2022 23:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas penyelamat membawa jenazah yang diambil dari puing-puing di desa Cugenang di Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022). Foto: Mas Agung Wilis/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Petugas penyelamat membawa jenazah yang diambil dari puing-puing di desa Cugenang di Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022). Foto: Mas Agung Wilis/AFP
ADVERTISEMENT
Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri telah menerjunkan 247 personel tenaga medis untuk membantu seluruh korban gempa Cianjur, Jawa Barat (Jabar).
ADVERTISEMENT
Kepala Pusdokkes Polri Irjen Polisi dr. Asep Hendradiana mengatakan, ratusan tenaga medis yang diterjunkan tersebut terdiri dari tim dokter spesialis, dokter umum, perawat mahir, dan tenaga kesehatan lainnya.
"Jadi atas instruksi Bapak Presiden dan Bapak Kapolri, kami telah menerjunkan 247 personel dokter. Kita juga mendapatkan dukungan dari banyak pihak termasuk dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI)," kata Asep di lokasi gempa Cianjur, Sabtu (26/11).
Asep menyebut, Pusdokkes Polri sudah menyiapkan 2 tempat operasi untuk warga yang mengalami luka ringan maupun berat setelah peristiwa gempa Cianjur. Dua lokasi itu tidak jauh dari titik gempa.
"Alhamdulilah saat ini sudah ada dua ruangan operasi yang disiapkan. Sebelumnya hanya ada satu ruang operasi," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Menurut Asep, sejauh ini total sudah ada 31 orang korban yang dioperasi di kedua ruangan operasi tersebut.
"Kita berharap pasien tidak dirujuk ke luar Cianjur untuk berobat. Kita dekatkan rumah sakitnya ini, untuk memudahkan perawatan dan memudahkan keluarga untuk berkunjung," ujarnya.
Asep juga menegaskan seluruh obat-obatan dan biaya perawatan terhadap warga korban gempa Cianjur tidak dikenakan biaya apapun alias gratis.
"100 persen gratis, tidak ada yang dikenakan biaya apapun. Ini bentuk dukungan pemerintah dan Polri terhadap korban gempa Cianjur," tutupnya.