Polri Pantau Banjir Bekasi Lewat Udara: Kawasan Babelan Masih Terendam

Pantauan udara terkini bencana banjir di Bekasi. Foto: Dok. Istimewa

Polri hingga siang ini masih menemukan sejumlah wilayah yang terendam banjir di Bekasi, salah satunya adalah kawasan Babelan. Sementara itu, banjir yang sempat menggenang di Jatiasih dan Pondok Gede sudah mulai surut.

Hal itu berdasarkan hasil pemantauan yang dilakukan melalui helikopter.

"Di Babelan tadi masih ada beberapa semua, masih ada genangan air ya, kecuali di beberapa seperti Jati Asih. Terus kemudian Pondok Gede, sudah terlihat ada tingkat kesurutan, dan kemudian juga masih ada beberapa yang tergenang," kata Karopenmas Div Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, kepada wartawan pada Rabu (5/3).

Sementara di daerah Jakarta, sejumlah titik banjir juga masih ditemukan di kawasan Jakarta Timur dan Jakarta Selatan. Meski begitu, banjir terpantau semakin surut.

"Kemudian tadi kita lihat pantau lagi di wilayah Kampung Melayu kemudian juga kita lihat lagi ke daerah Cilandak, kemudian di daerah Cilincing. Semua terlihat termonitor," lanjut dia.

Pantauan udara terkini bencana banjir di Bekasi. Foto: Dok. Istimewa

Truno menambahkan, pihaknya sudah melakukan mitigasi bencana sejak Selasa (4/3) dengan mengevakuasi para warga yang terdampak. Selain itu, pihaknya juga gencar melakukan patroli di rumah warga yang tergenang banjir.

"Kemudian juga Sabhara melakukan patroli-patroli pada malam hari dan dini hari, yang rumahnya tentu ditinggal oleh masyarakat. Kemudian juga Korlantas melakukan rekayasa lalu lintas, beberapa aktivitas selalu lintas ada kepadatan karena adanya bencana alam ini," ujar dia.

Pantauan udara terkini bencana banjir di Bekasi. Foto: Dok. Istimewa

Truno menyebut, Polda Metro Jaya dan Polda Jabar akan berkolaborasi melakukan langkah mitigasi. Sebab, banjir melanda di dua wilayah itu. Selain itu, kolaborasi dengan instansi selain kepolisian pun diperlukan agar mitigasi semakin cepat.

"Tentunya akan kita lakukan langkah-langkah mitigasi pada masyarakat sekitaran yang tentunya terdampak pada bencana alam dan kita akan kolaborasi dengan seluruh stakeholder," kata dia.